Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Terkini Kebakaran Bromo, Sulitnya Medan dan Fenomena Tornado Api

Kompas.com - 12/09/2023, 10:01 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kebakaran melanda savana di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Jawa Timur,  terus meluas. Petugas masih berjibaku untuk memadamkan api yang dipicu suar atau flare saat sesi foto prewedding

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, pemadaman api di Gunung Bromo terkendala kondisi medan.

"Jadi memang dibutuhkan proses pemadaman dan pembasahan secara vertikal karena agak terjal dan membutuhkan heli," kata Khofifah saat menghadiri misi dagang dan investasi di Kota Serang, Banten. Senin (11/9/2023).

Baca juga: BNPB Sebut Denda Pelaku Kebakaran Bromo Masih Kurang Dibanding Biaya Water Bombing

Muncul fenomena tornado api

Sementara itu, saat kebakaran di savana TNBTS itu muncul fenomena tornado api atau dust devil.

Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Kelas I Juanda, Teguh Tri Susanto mengatakan, fenomena itu berupa pusaran kecil tapi kuat.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Kebakaran Bromo Meluas hingga Pasuruan | Relawan Anies-Imin Gelar Istigasah di Brebes

Lalu fenomena itu muncul ketika udara kering yang sangat panas. Tidak stabil di permukaan tanah dan naik dengan cepat melalui udara yang lebih dingin di atasnya.

Lanjutnya, udara kering tersebut membentuk aliran berupa pusaran yang membawa debu, serpihan, atau puing-puing di sekitarnya.

Termasuk api seperti yang terjadi di savana Bukit Teletubbies Gunung Bromo.

“Namun objeknya dominan api, hal tersebut terjadi karena adanya pemanasan udara oleh api,” jelasnya.

Kondisi terkini

Kondisi padang savana yang terbakar di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Malang, Jawa Timur, Rabu (30/8/2023). Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) mengerahkan tim gabungan dibantu masyarakat untuk memadamkan kebakaran yang terjadi sejak Selasa (29/8) dan hingga saat ini penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan.ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya Kondisi padang savana yang terbakar di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Malang, Jawa Timur, Rabu (30/8/2023). Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) mengerahkan tim gabungan dibantu masyarakat untuk memadamkan kebakaran yang terjadi sejak Selasa (29/8) dan hingga saat ini penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan.

Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran di Bromo terjadi sejak Rabu (6/9/2023).

Kebakaran masih melanda beberapa titik pada Senin (11/9/2023). Bahkan, api meluas hingga ke wilayah bukit Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang dan kawasan Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan.

Saat ini ratusan personel tim gabungan bergerak memadamkam api dari jalur darat.

Pemadaman juga dilakukan melalui jalur udara menggunakna helikopter waterbombing milik BNPB.

Kebakaran ini dipicu penggunaan flare saat aktivitas foto prewedding. Polisi telah menetapkan manajer wedding organizer sebagai tersangka.

(Penulis : Andhi Dwi Setiawan | Editor : Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Menjelang Penutupan pada 12 Mei, Belum Ada Calon Perseorangan yang Mendaftar Ikut Pilkada Sumenep

Surabaya
Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Pengalihan Arus dan Tempat Parkir Jemaah Pengajian Akbar di Balai Kota Surabaya

Surabaya
30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

30 Persen Calon Jemaah Haji asal Kota Malang merupakan Lansia

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com