Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Lansia yang Hilang 6 Hari Ditemukan Membusuk di Tol Sumo Gresik

Kompas.com - 29/08/2023, 20:18 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di pinggir jalan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) Kilometer 732, wilayah Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur, Selasa (29/8/2023).

Saat ditemukan mayat tersebut dalam kondisi sudah hampir membusuk.

Baca juga: Kesaksian Warga Temukan Mayat Korban Pembunuhan Oknum Paspampres

 

Kapolsek Driyorejo Kompol Herry Moeriyanto Tampake mengatakan, penemuan mayat pria tersebut bermula ketika dua orang petugas tol hendak membersihkan lokasi.

Namun tidak disangka, kedua petugas tersebut melihat sosok mayat di antara ilalang, sekitar pukul 08.30 WIB.

"Dua saksi petugas tol yang menemukan atas nama Mansur (56) dan Bayu (22)," ujar Herry, saat dihubungi, Selasa.

Identitas mayat 

Identitas mayat tersebut kemudian terungkap. Dia adalah warga yang berusia lanjut usia.

"Korban kemudian diketahui atas nama Paidi, usia 66 tahun. Warga Desa Tenaru, Kecamatan Driyorejo," kata Herry.

Sebelum ditemukan tidak bernyawa di lokasi kejadian, korban pergi meninggalkan rumah pada Kamis (24/8/2023).

Kepergian korban meninggalkan rumah diketahui dari rekaman CCTV warga setempat. Keluarga sudah berusaha untuk mencari namun tidak berhasil menemukan korban.

Baca juga: Kartini Dibunuh Suami dan 2 Anaknya, Mayat Dibuang ke Parit di Dumai Riau

"Mengetahui korban tidak ada di rumah, keluarga berusaha mencari di sekitaran Desa Tenaru, tapi tidak menemukan. Menurut keterangan anak korban, yang bersangkutan memang mengalami sakit linglung," kata Herry.

Tak ada tanda kekerasan

Jasad Paidi ditemukan mulai membusuk dengan posisi kepala menghadap utara dan kaki ke arah selatan dalam posisi telentang.

Polisi kemudian mengevakuasi mayat tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik untuk visum.

"Tidak ada tanda kekerasan (yang ditemukan di tubuh korban) dari hasil visum," ucap Herry.

Herry menambahkan, pihak keluarga juga membuat permohonan untuk tidak dilakukan otopsi dan menganggap kematian lelaki tersebut sebagai musibah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek 'Guru Tugas'

Polda Jatim Tangkap 3 Orang Pembuat Film Pendek "Guru Tugas"

Surabaya
Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Dikirimi Video Syur Istri Bersama PIL, Pria Asal Surabaya Lapor Polisi

Surabaya
Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com