Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKL di Kota Batu Kesulitan Dapatkan Elpiji 3 Kilogram

Kompas.com - 09/06/2023, 17:35 WIB
Nugraha Perdana,
Krisiandi

Tim Redaksi

BATU, KOMPAS.com - Elpiji ukuran tiga kilogram dirasa mulai langka di Kota Batu, Jawa Timur. Kondisi itu dirasakan oleh para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menjual makanan dan minuman di Alun-Alun Kota Batu.

Ketua Paguyuban Pelaku Niaga Sipil (PNS) Kota Batu, Puspita Herdysari mengatakan, kelangkaan tersebut sudah dirasakan selama sepekan ini. Para pedagang terpaksa membeli di lokasi yang agak jauh.

Baca juga: Elpiji 3 Kg di Nganjuk Langka, Pemkab Sidak SPBE

Pipit sapaan akrabnya, menjelaskan, beberapa tempat penjualan elpiji telah menerapkan ketentuan bagi pembeli untuk membawa fotokopi KTP.

Hal itu supaya penjual hanya melayani warga di wilayahnya.

"Ada yang mulai kesulitan, sehingga kami carinya ke agen-agen yang lokasinya agak jauh, dengan menunjukkan fotokopi KTP," kata Pipit pada Jumat (9/6/2023).

Kondisi itu diharapkan oleh pihaknya tidak berlangsung lama dan pemerintah dapat memberikan solusi.

Sehingga, masyarakat bisa mendapatkan elpiji tiga kilogram dengan mudah. Utamanya, untuk para pedagang atau masyarakat kecil yang berhak mendapatkannya.

"Pedagang tentu berat bila membeli elpiji ukuran besar, ya harapannya pemerintah bisa ada solusi," katanya.

Salah satu agen elpiji, Anis Juniarto mengatakan, untuk stok elpiji tiga kilogram di tempatnya tergolong aman. Setiap hari, tokonya bisa melayani penjualan sekitar 200-400 tabung.

Dia membenarkan bila pembeli wajib menunjukkan KTP untuk membeli elpiji. Hal itu sudah berlangsung sejak Maret 2023.

Baca juga: Bupati Nganjuk Minta Warga Tak Panic Buying Sikapi Kelangkaan Elpiji 3 Kg

"Ya mungkin aturannya itu benar-benar diterapkan atau supaya tepat sasaran, karena penggunaan elpiji tiga kilogram peruntukannya untuk kalangan masyarakat menengah ke bawah," katanya.

Anis menduga, terjadinya kelangkaan elpiji tiga kilogram karena tindakan penimbunan.

"Karena saat ini pembelian harus pakai KTP, mungkin ada oknum yang langsung beli banyak. Sehingga membuat barang yang beredar saat ini sulit didapatkan. Kemudian masyarakat harus membeli di toko-toko yang ada di daerah lain," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com