Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Warga Jember yang Dituding Punya Ilmu Santet, Ditolak Warga dan Tinggal di Balai Desa

Kompas.com - 06/06/2023, 13:44 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – AB, warga Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember, Jawa Timur yang dituduh memiliki ilmu santet oleh warga masih tinggal di balai desa.

Bahkan, AB sudah 10 hari menginap di kantor Desa Kalisat sampai sekarang.

Baca juga: Isu Dukun Santet Berujung Pengusiran Pria di Jember, Warga Curiga Punya Ilmu Hitam

Sebab, warga masih belum menerima kehadiran AB meski pihak Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) sudah berupaya melakukan mediasi.

“Muspika dan Pemdes sudah membahas tindak lanjut warga yang dituduh punya santet, kesepakatannya, agar dikembalikan pada keluarganya, yakni istrinya,” kata Kapolsek Kalisat AKP Istono pada Kompas.com via telepon, Selasa (6/6/2023).

Baca juga: Dituduh Punya Ilmu Santet, Warga Jember Diusir dari Rumahnya

Kapolsek mengaku telah berkoordinasi dengan RT dan RW setempat untuk mengedukasi warga yang melakukan tuduhan.

Yakni agar memberikan pemahaman bahwa menuduh tanpa bukti adalah hal tidak benar.

Apalagi, kata dia, tuduhan AB punya santet hanya berdasarkan dari mimpi salah seorang warga.

“Ketika kita cari orang yang menuduh dengan landasan mimpi tidak ada yang mengaku,” tambah dia.

Bahkan, pihak kepolisian juga sudah menawarkan pada warga yang menuduh untuk melakukan sumpah pocong, namun tidak ada yang berani mengaku.

Untuk itu, kata Istono, polisi bersama Muspika masih terus melakukan mediasi agar semua warga mau menerima AB.

“Kami melalukukan pendekatan pada warga, memberikan pemahaman agar mau menerima AB,” tutur dia. 

Sebelumnya diberitakan AB dituduh memiliki ilmu santet sehingga diusir oleh warga. Polisi mengamankan AB dan mengevakuasinya ke kantor desa untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya Terguling, 2 Orang Tewas

Surabaya
Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com