Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Bocah di Trenggalek Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Kompas.com - 04/06/2023, 15:27 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Tiga anak di Kabupaten Trenggalek Jawa Timur tewas setelah tenggelam saat mandi di kolam renang Tirta Jwalita yang dikelola Pemkab Trenggalek, Minggu (4/6/2023).

Tiga korban itu adalah MF (9), MZ (10), dan BD (9). Ketiganya merupakan warga Kelurahan Kelutan Trenggalek. 

"Korban umurnya antara sembilan hingga 10 tahun," terang Kapolres Trenggalek Alith Alarino di kawasan kolam renang tempat kejadian, Minggu (4/6/2023).

Baca juga: 4 Orang Hilang Tenggelam Saat Berusaha Tolong Bocah Terseret Arus di Lombok Timur

Kronologi

Alith mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB, sesaat setelah loket kolam renang dibuka pada pukul 07.30 WIB.

"Ketiga anak tersebut, datang awal setelah loket buka," terang Alith Alarino.

Sesuai keterangan yang diperoleh polisi, ada tiga orang anak datang ke loket kolam renang, dan membeli tiket.

Sambil melayani tiga korban tersebut, petugas merapikan dan menyiapkan kebutuhan loket kolam renang.

Baca juga: Dihantam Ombak Laut Selatan Banyuwangi, 6 Nelayan Nyaris Tenggelam

Petugas kolam renang sempat mengingatkan kepada anak tersebut, agar berenang di kolam dangkal.

Beberapa saat kemudian, petugas kolam renang melihat salah satu tubuh korban mengapung ke permukaan.

Melihat kejadian tersebut, petugas kolam renang berupaya melakukan pertolongan. Sedangkan dua korban lain tenggelam di dasar kolam renang pada kedalaman 1,5 meter.

"Mendengar ada korban tenggelam, anggota menuju lokasi bersama tim public safety centre (PSC) 119 dalam upaya pertolongan," terang Alith Alarino.

Meninggal

Setelah ketiga korban berhasil diangkat ke permukaan, satu di antaranya masih bernapas dan sempat diberi pertolongan oleh tim medis.

Karena kondisi darurat, petugas membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedomo Trenggalek.

Sesaat setelah menjalani perawatan, guna upaya penyelamatan, korban dalam kondisi kritis tersebut akhirnya meninggal dunia.

"Ketiga korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr.Soedomo," katanya.

Baca juga: Ditinggal Ambil Baju Ganti, Bocah 6 Tahun Meninggal Tenggelam di Kolam Akbar Zoo Banyuwangi

Tiga korban meninggal dunia diduga karena kurang mahir berenang, dan berada di kolam kedalaman 1,5 meter. Selain itu, ketiga korban meninggal dunia karena sebelumnya hendak saling menolong.

"Dugaan sementara, jadi tiga anak ini hendak menolong satu temannya yang tenggelam, hingga akhirnya ketiganya ikut jadi korban," ujar Alith Alarino.

Atas kejadian tersebut, polisi memasang garis polisi dan menutup kolam renang untuk sementara waktu, guna proses penyelidikan.

"Kolam renang kami tutup, dan kami lakukan penyelidikan," ujar Alith Alarino.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Warga Nganjuk Ditusuk Saat Salat Isya di Masjid, Pelaku Buron

Warga Nganjuk Ditusuk Saat Salat Isya di Masjid, Pelaku Buron

Surabaya
Pertamina soal Sumur Warga Kediri Tercemar: Indikasi Kebocoran Pipa Pertamax

Pertamina soal Sumur Warga Kediri Tercemar: Indikasi Kebocoran Pipa Pertamax

Surabaya
Kebakaran Gunung Lawu Meluas hingga 1.100 Hektar, BPBD Jatim Upayakan 'Water Bombing'

Kebakaran Gunung Lawu Meluas hingga 1.100 Hektar, BPBD Jatim Upayakan "Water Bombing"

Surabaya
Melihat Pasar Induk Kota Batu yang Akan Diresmikan Jokowi, Pedagang Mengeluh dan Pengunjung Bingung Pakai Toilet Duduk

Melihat Pasar Induk Kota Batu yang Akan Diresmikan Jokowi, Pedagang Mengeluh dan Pengunjung Bingung Pakai Toilet Duduk

Surabaya
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk di Lamongan

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk di Lamongan

Surabaya
Detik-detik Rumput Lapangan Stadion Terbakar Usai Peringatan 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan

Detik-detik Rumput Lapangan Stadion Terbakar Usai Peringatan 1 Tahun Tragedi Kanjuruhan

Surabaya
Baru Beroperasi, Beberapa Keran Air di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Hilang

Baru Beroperasi, Beberapa Keran Air di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Hilang

Surabaya
6 Mitos dan Fakta Jalak Lawu, Burung Penuntun Pendaki yang Tidak Boleh Diusik

6 Mitos dan Fakta Jalak Lawu, Burung Penuntun Pendaki yang Tidak Boleh Diusik

Surabaya
2 Hektar Lahan Ilalang di Surabaya Terbakar, 9 Warung Ikut Hangus

2 Hektar Lahan Ilalang di Surabaya Terbakar, 9 Warung Ikut Hangus

Surabaya
Polisi Tangkap Tujuh Orang Terkait Tawuran Antar-remaja di Ponorogo

Polisi Tangkap Tujuh Orang Terkait Tawuran Antar-remaja di Ponorogo

Surabaya
SMPN 1 Ponorogo Akhirnya Tunda Pembelian Mobil dan Penarikan Sumbangan

SMPN 1 Ponorogo Akhirnya Tunda Pembelian Mobil dan Penarikan Sumbangan

Surabaya
Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Warga Jember Diduga Cabuli Anak Yatim Piatu dan Dilaporkan ke Polisi

Surabaya
BMKG Prediksi Surabaya Alami Suhu Terpanas pada 12 Oktober

BMKG Prediksi Surabaya Alami Suhu Terpanas pada 12 Oktober

Surabaya
Sang Cucu Sebut Mbok Yem Menolak Turun dari Gunung Lawu yang Terbakar demi Jaga Hewan Peliharaan

Sang Cucu Sebut Mbok Yem Menolak Turun dari Gunung Lawu yang Terbakar demi Jaga Hewan Peliharaan

Surabaya
Buruh Demo Omnibus Law di Surabaya, Blokade Jalan di Depan Grahadi

Buruh Demo Omnibus Law di Surabaya, Blokade Jalan di Depan Grahadi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com