Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Kota Batu Temukan Jodohnya dan Menikah di Usia 58 Tahun

Kompas.com - 23/05/2023, 16:17 WIB
Nugraha Perdana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BATU, KOMPAS.com - Seorang guru di Desa Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur bernama Adi Wiyono menemukan jodohnya di usia 58 tahun.

Pria yang akrab disapa Yono itu, untuk pertama kalinya menikahi sang belahan jiwa, Dwi Juwita (40), warga asal Jember, Jawa Timur.

Pernikahan mereka dilangsungkan pada Selasa (16/5/2023).

"Rasanya bahagia, enggak nyangka saya masih bisa menikah," kata Yono saat ditemui di rumahnya, Jalan Hasanudin, Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur, Selasa (23/5/2023).

Baca juga: Ditugaskan ke Papua Saat Masih Pengantin Baru, Praka Jamaluddin Kini Gugur Ditembak KKB

Sibuk bekerja

Adi Wiyono (58) asal warga Desa Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur menikah dengan Dwi Juwita (40) pada Minggu (21/5/2023).Dok. Adi Wiyono Adi Wiyono (58) asal warga Desa Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur menikah dengan Dwi Juwita (40) pada Minggu (21/5/2023).

Yono menuturkan penyebab dirinya baru menikah di usia 58 tahun.

Salah satunya adalah lantaran faktor pekerjaan yang membuatnya sangat sibuk.

Sekitar 20 tahun yang lalu, katanya, dia merintis usaha kecil-kecilan dan menjadi pengurus Panwaslu Kota Batu selama dua periode.

"Sewaktu kerja Panwaslu itu enggak bisa ditinggal. Ya akhirnya enggak ada waktu buat urusan asmara. Tapi keterusan sampai usia segini. Ya mungkin memang jodohnya baru sekarang,'' kata pria yang juga anggota Pokdarwis Desa Junrejo ini.

Baca juga: Pernikahan Sempat Tertunda dan Warga Tolak Jadi Saksi karena Masa Iddah

Sempat pesimistis

Bepuluh-puluh tahun itu pula, di tengah kesibukannya, Yono berupaya menemukan pasangan yang tepat.

Namun upayanya selalu kandas hingga dia sempat pesimistis mendapatkan jodoh di usia kepala lima.

"Ya pernah beberapa kali seperti mencoba mendekati beberapa wanita (pacaran) tapi mungkin belum jodoh, Alhamdulillah ketemu yang sekarang ini," katanya.

Pertemuannya dengan sang pujaan hati bernama Dwi Juwita terjadi di suatu restoran, setelah keduanya sama-sama dijodohkan oleh saudara-saudara mereka.

Hingga akhirnya, Yono dan Dwi menggelar dua kali pernikahan yakni pada Selasa (16/5/2023) dan Minggu (21/5/2023).

"Alhamdulillah sekarang enggak sendiri lagi," katanya.


Meski usia keduanya terpaut jauh, tak menyurutkan langkah mereka untuk merajut bahtera rumah tangga.

Sang istri, Dwi Juwita mengaku bersyukur bisa bertemu dengan pria yang dinilainya tepat. Dwi pun mengaku berada dalam situasi yang sama.

"(Yono) Baik dan telaten. Semoga bisa langgeng selamanya,'' katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Alasan Polisi Hentikan Penyidikan Kasus Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Cerita Relawan Tagana Sahrul Mustofa, Mengabdi untuk Kemanusiaan Jadi Panggilan Jiwa

Surabaya
Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Usai Nyabu, Sopir Truk Nyaris Tabrak Polisi Saat Dihentikan di Sidoarjo

Surabaya
10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

10.000 Jemaat Ikuti Misa di Katedral Surabaya, Pesan Mewartakan Kebenaran

Surabaya
5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

5 Partai di Magetan Berkoalisi Usung Cabup-Cawabup di Pilkada 2024

Surabaya
Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Desa di Sumenep Beri Makan Lansia Tiap Hari, Sebagian Langsung Disuapi

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Gelapkan Barang Pelanggan, 3 Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Situbondo Ditangkap

Surabaya
Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Wanita di Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi, Dinkes Periksa Dokter yang Menangani

Surabaya
2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

2.651 Jemaah Haji Asal Surabaya Divaksinasi Meningitis

Surabaya
Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Pengangkut Sampah di Kota Malang Jadi Korban Tabrak Lari

Surabaya
299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Batal Berangkat Tahun Ini karena Tak Lunasi BPIH

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com