Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesisir Muncar Banyuwangi Dipenuhi Sampah Kiriman

Kompas.com - 16/05/2023, 11:23 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sampah masih menjadi persoalan bagi masyarakat yang bermukim di pesisir Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Meski segala upaya telah dilakukan, namun permasalahan sampah di wilayah ujung timur Pulau Jawa ini masih terus terjadi.

Warga hanya mampu membersihkan semampunya dan dengan alat seadanya. Sehingga, permasalahan soal sampah ini tidak bisa ditangani secara maksimal.

Baca juga: Kronologi Bocah 8 Tahun Disika Ayah Tiri di Banyuwangi, Alami Luka di Kepala hingga Dioles Minyak Rem

Ditambah, gelombang pasang akibat cuaca ekstrem menerjang pesisir Pantai Muncar selama sepekan terakhir.

Kondisi ini membuat sampah menumpuk dan mengotori muara Sungai Kalimoro di Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar. Sungai ini merupakan salah satu sungai yang muaranya di laut Muncar.

Menurut Kepala Desa Tembokrejo, Alfen Efendi, sampah yang menumpuk itu merupakan sampah kiriman yang terbawa arus akibat gelombang pasang.

Baca juga: Kronologi Bocah 8 Tahun Disika Ayah Tiri di Banyuwangi, Alami Luka di Kepala hingga Dioles Minyak Rem

Kejadian ini merupakan fenomena musiman yang hampir terjadi setiap kali terjadi gelombang tinggi.

"Apalagi saat ini sedang musimnya angin barat. Ini yang menyebabkan gelombang tinggi, yang membuat sampah dari laut terbawa naik ke muara Kalimoro," kata Alfen, Selasa (16/5/2023).

Alfen mengatakan, selain muara Kalimoro, daerah yang biasanya terkena imbas sampah kiriman adalah kawasan pelabuhan Pantai Muncar di Desa Kedungrejo.

"Dua titik tersebut sudah dipastikan bakal terimbas sampah saat gelombang pasang," ujar Alfen.

Halaman:


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com