MADIUN, KOMPAS.com - Wali Kota Madiun Maidi menyatakan tunjangan hari raya (THR) bagi 2.930 aparatur sipil negara (ASN) akan dicairkan Jumat (14/4/2023) besok.
Ia meminta ASN untuk melarisi dagangan UMKM dengan uang THR agar roda ekonomi kota pecel itu makin tumbuh menjelang Lebaran.
“THR ASN rencana besok sudah cair. Untuk itu ASN harus belanja di UMKM agar uangnya bisa berputar di dalam Kota Madiun. Jangan belanja di luar kota,” ujar Maidi kepada Kompas.com, Kamis (13/4/2023).
Maidi menuturkan THR ASN dicairkan sejak awal agar pemanfaatannya tidak boros.
Mantan sekda Kota Madiun itu mengkhawatirkan bila THR diberikan di awal bulan akan dihabiskan untuk persiapan Lebaran.
Padahal setelah Lebaran, banyak kebutuhan lain yang harus dicukupi seperti biaya anak sekolah.
Tak hanya itu, Maidi pun mengkhawatirkan THR akan banyak digunakan untuk mengonsumsi makanan berlebihan.
Hal itu akan berdampak pada gangguan kesehatan sehingga tingkat hunian rumah sakit meningkat tajam.
“Tadi di rumah sakit tingkat hunian naik 96 persen karena orang kaget duitnya banyak kemudian makan tidak kontrol lalu sakit. Sehingga jumlah pasien penyakit dalam di rumah sakit naik 96 persen,” tutur Maidi.
Sementara itu Sekretaris Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Madiun, Sidik Muktiaji menyatakan selain ASN, THR lebaran juga diberikan kepada wali kota, wakil wali kota dan 30 anggota DPRD Kota Madiun. Total anggaran untuk pembayaran THR tahun sekitar Rp 15,6 milyar.
“Sekitar Rp 15,6 milyar (anggaran THR). Itu untuk Walikota, Wakil Wali Kota, DPRD dan 2.930 ASN,” kata Sidik.
Ia mengatakan THR yang diterima masing-masing ASN bisa jadi berbeda. Hal itu sesuai dengan gaji, golongan, jabatan dan masa kerjanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.