Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trenggiling Masuk Rumah Warga di Pacitan, Dievakuasi Petugas dan Dilepasliarkan

Kompas.com - 13/04/2023, 09:27 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

Setelah dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak, pada Rabu (12/04/2023) trenggiling dilepasliarkan.

Baca juga: Penjual 25,4 Kg Sisik Trenggiling di Melawi Kalbar Ditangkap, Diklaim Penangkapan Terbesar

Proses pelepasliaran tersebut, melibatkan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Madiun, Perhutani Pacitan, Dinas Kehutanan Pacitan, BPBD Pacitan serta sejumlah saksi lain.

"Setelah kordinasi antar pimpinan berbagai pihak, Rabu (12/4/2023) dilaksanakan pelepasliaran Trenggiling," ujar Nugroho.

Sesuai yang tertera dalam berita acara, pelepas liaran Trenggiling tersebut berada di petak 155 hutan lindung perhutani Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan  (BKPH) Pacitan, Resor Pengelolaan Hutan (RPH) Pacitan.

"Jarak lokasi pelepasliaran dengan permukiman, sekitar 4 kilometer jauhnya," terang Nugroho.

Sebelum dilepasliarkan, dipastikan kondisi satwa sehat, agresif, serta menunjukkan sifat liarnya. Trenggiling berjenis kelamin jantan tersebut sepanjang 50 sentimeter, dengan berat tiga kilogram.

"Kondisi trenggiling sehat," ujar Nugroho.

Kokasi pelepasliaran dipilih, karena dinilai memiliki ciri-ciri habitat asli untuk Trenggiling.

Kawasan tersebut merupakan hutan lindung, dengan tanaman sekunder sebagian besar tanaman Mahoni dan Jati.

Selain itu, lokasi tersebut juga terdapat semut yang melimpah sebagai pakan alami trenggiling.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Fortuner Terjun ke Jurang di Kawasan Bromo, 4 Penumpang Tewas

Surabaya
Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

Surabaya
Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Surabaya
Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Surabaya
Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Surabaya
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com