Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Abdoer Rahem Situbondo: 30 Pasien HIV AIDS di Situbondo Masih Usia SMP

Kompas.com - 06/04/2023, 05:34 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Sebanyak 1.461 orang di Situbondo, Jawa Timur dinyatakan positif HIV AIDS atau ODHA. Jumlah pasien yang aktif menjalani rawat jalan sebanyak 222 orang.

Dari jumlah tersebut, 30 orang adalah anak di bawah umur yang berusia 15 hingga 17 tahun.

"Jika saya liat seusia SMP," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoer Rahem Roekmy Prabarini Ario, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Dinkes: 10 Tahun Terakhir, Ada 1.461 Kasus HIV/AIDS di Situbondo, 204 Meninggal

Hubungan seksual

Menurutnya, puluhan anak tersebut terjangkit HIV AIDS lantaran pergaulan yang tidak terkontrol. Roekmy menyatakan, mereka kini memiliki niatan berubah dan rutin menjalani pengobatan.

"Sekarang lumayan intens melakukan pengobatan," terangnya.

Roekmy Prabarini mengatakan, hubungan seksual menjadi salah satu faktor penularan HIV/AIDS.

"Penyebaran penyakit HIV AIDS memang pertama dari hubungan seksual yang paling banyak," ujar dia.

Baca juga: BPS: Kasus HIV/AIDS di Situbondo Mencapai 1.297 Kasus


Penanganan berkala

Roekmy menjelaskan, kasus HIV AIDS memang membutuhkan penanganan berkala.

Cukup banyak pasien yang menjalani rawat jalan. Banyak yang rutin melakukan pengobatan dan konsultasi terkait penyakit yang diderita sejauh ini.

"Banyak yang kami rawat dan obati serta konsultasi, kami ada bidang khusus untuk menangani HIV AIDS," katanya.

Poli Vicity HIV AIDS RSUD Abdur Rahem, Fri Ika Kusuma Wardani menyatakan kasus persebaran penyakit menular tersebut bervariasi. Namun mayoritas melalui hubungan seksual

"Memang rata-rata persebaran dari seksual, rata-rata yang terjangkit pertama kali dalam keluarga adalah laki-laki, kebanyakan setelah dari prostitusi,"katanya.

"Untuk penanganan HIV AIDS sekarang sudah bisa di beberapa Puskesmas dan tersedia obat secara gratis," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda Asal Ponorogo

Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD, Ini Cerita Calon Haji Termuda Asal Ponorogo

Surabaya
Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Subandi Gantikan Gus Muhdlor hingga Pelantikan Bupati Sidoarjo Hasil Pilkada 2024

Surabaya
Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Gantikan Gus Muhdlor, Plt Bupati Sidoarjo Akan Evaluasi Kebijakan

Surabaya
Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Pria di Bojonegoro Dibacok Teman Wanitanya di Penginapan

Surabaya
Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Ada 8 Kecelakaan KA dan Kendaraan di Daop 9 Jember Selama Januari-Mei 2024

Surabaya
Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Ditunjuk sebagai Plt Bupati Sidoarjo, Subandi Mengaku Prihatin dengan Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkab

Surabaya
Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Kasus Korupsi Dana Aspirasi DPRD Madiun, Jaksa Periksa Sekretaris Dewan

Surabaya
Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Cerita Davin, Istrinya Meninggal Dunia Usai Cabut Gigi di Klinik Ngawi

Surabaya
Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Sumenep Darurat DBD, RSUD Sudah Rawat 224 Pasien yang Mayoritas Anak-anak

Surabaya
Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Anggota Satpol PP Surabaya Dipecat karena Penipuan Investasi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Gunung Semeru Luncurkan Guguran Material Vulkanik Sejauh 1.000 Meter

Surabaya
Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Aturan Baru soal Zonasi PPDB 2024 di Sumenep, Tak Bisa Asal Pindah KK

Surabaya
Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Umi Kalsum Rawat Anaknya yang Lumpuh di Rumah yang Nyaris Ambruk

Surabaya
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 33.713 Penumpang KAI Bakal Berangkat dari Surabaya

Surabaya
Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Pj Bupati Probolinggo Geram Portal Penghalang Kendaraan Overload Rusak

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com