Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani di Banyuwangi Sukses Produksi Beras Organik, Hasilnya Dihargai Lebih Mahal

Kompas.com - 23/03/2023, 14:15 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

 

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Para petani di Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur, sukses memproduksi beras organik.

Mereka yang tergabung dalam Kelompok Tani Sumber Urip berhasil memanfaatkan limbah kotoran sapi untuk digunakan sebagai pupuk alami dalam pengolahan tanaman padi.

Berkat penggunaan pupuk organik tersebut, beras hasil kelompok tani itu mendapat sertifikat organik untuk ruang lingkup padi dari Lembaga Sertifikasi Organik Seloliman (Lesos).

Ketua Kelompok Tani Sumber Urip, Saidi mengatakan, beras organik itu dinyatakan telah memenuhi persyaratan sistem pertanian organik melalui Internal Control System (ICS).

"Desember tahun 2022 beras kami mendapat sertifikat organik. Ini memacu kami untuk terus mengembangkan pertanian organik," kata Saidi, Rabu (22/3/2023).

Baca juga: Penumpang di Bandara Banyuwangi Capai 350 Orang per Hari

Saidi menjelaskan, beras organik dari kelompok taninya itu memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi daripada beras umumnya.

"Satu kilogram untuk beras putih organik dihargai Rp 15.000, dan untuk beras merah organik dengan harga Rp 25.000," ujar Saidi.

Baca juga: Surat Wasiat Mahasiswa Banyuwangi yang Tewas Bunuh Diri, Minta Maaf ke Ibu Sudah Jadi Beban

Menurut Saidi, terdapat 104 anggota dan 38 ekor sapi peranakan ongole (sapi PO) dengan berbagai turunan dalam Kelompok Tani Sumber Urip.

"Seperti limousin, brahman dan simental yang kami kembangkan dan fokus pada proses pembibitan ternak," ungkap Saidi.

Di Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) tersebut, kelompok tani ini mampu mengolah satu ton pupuk organik setiap harinya.

Kata dia, kelompok taninya itu mengolah kotoran sapi yang dicampurkan dengan cocopeat.

Cocopeat sendiri sangat mudah didapat karena bahan utamanya adalah sekam atau tempurung buah kelapa yang diolah atau dihaluskan hingga menjadi butiran seperti serbuk kayu.

"Pembuatan pupuk organik sangat mudah dan murah. Satu ekor sapi menghasilkan sekitar 20 kilogram kotoran sapi," ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com