Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Korban Tewas Kebakaran Depo Plumpang Asal Sumenep, Tulang Punggung dan Hidupi 3 Anak

Kompas.com - 13/03/2023, 13:31 WIB

SUMENEP, KOMPAS.com - Dua warga asal Dusun Temur Leke, Desa Saroka, Kecamatan  Saronggi, Sumenep, menjadi korban tewas kebakaran depo Pertamina Plumpang.

Mereka adalah Dayu Nurmawati (40) dan Hardito (21) yang merupakan ibu dan anak.

Setelah identitas mereka berhasil diketahui melalui tes DNA, jenazah keduanya dimakamkan di Sumenep, Jawa Timur.

Baca juga: Pertamina Pastikan Seluruh Warga Terdampak Kebakaran Depo Plumpang Dapat Bantuan

"Sudah dilakukan prosesi pemakaman pada Sabtu (11/3/2023) kemarin," kata adik korban Hafid Utomo saat dihubungi, Senin (13/3/2023).

Buka warung kelontong

Hafid mengatakan, Dayu Nurmawati yang merupakan kakak kandungnya sudah lama menetap di Jakarta untuk menjalankan bisnis usaha warung kelontong.

Selama ini, korban memang dibantu oleh anak pertamanya yakni Hardito yang juga tewas dalam kebakaran depo Pertamina Plumpang.

"(Korban) tulang punggung keluarga, karena harus menghidupi tiga anaknya," kata Hafid. Dari tiga anaknya, dua anak korban masih bersekolah di bangku Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Pertama.

Baca juga: Warga Sekitar Depo Pertamina Plumpang Harus Rela Direlokasi, Pakar: Tak Boleh Ditawar karena Menyangkut Nyawa

Hafid mengaku, lokasi toko kelontong yang dijaga sang kakak berada sekitar 50 meter dari lokasi kebakaran depo Pertamina Plumpang.

Saat ledakan terjadi, kedua korban sedang berada di toko mereka.

Pihak keluarga sempat mencari keberadaan kedua korban usai mendapatkan informasi terjadi kebakaran di area dekat toko korban.

 

Di hari ketiga, ia baru mendapat informasi dari pengurus RT bahwa korban sudah teridentifikasi berada di RS Kramat Jati Polri.

"Kami cari-cari informasi sekitar tiga hari, di hari ketiga baru mendapatkan informasi dari RT bahwa kakak saya dan anaknya ada di RS," tuturnya.

Usai proses identifikasi selesai, jenazah korban diantar menggunakan dua ambulans oleh perwakilan Rumah Sakit Kramat Jati Jakarta.

Baca juga: Pertamina Salurkan Uang Bantuan untuk 160 KK Korban Kebakaran Depo Plumpang

Setelah diserahkan ke keluarga, warga langsung menyalatkan dan memakamkan keduanya di samping rumahnya yakni di Dusun Temur Leke, Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Sumenep.

Pemda bantu pendidikan anak korban

Bupati Sumenep Achmad Fauzi meminta dua anak korban korban kebakaran depo Pertamina Plumpang asal Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tak putus sekolah.

Politisi PDI-P itu telah menginstruksikan Dinas Sosial untuk membantu keberlangsungan sekolah dua anak tersebut.

“Saya ingin anak-anaknya tidak putus sekolah, namun tetap melanjutkan pendidikan hingga lulus,” kata Fauzi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (13/3/2023).

Baca juga: Dibayari Pertamina 3 Bulan, Korban Kebakaran Depo Plumpang Bisa Cari Sendiri Kontrakan untuk Dihuni

Dua anak korban kini menetap di Sumenep dan masih menempuh pendidikan di kelas 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan kelas 2 Sekolah Menengah Atas (SMA).

Pemkab, lanjut Fauzi, tetap berkomitmen untuk membantu pendidikan anak keluarga korban.

“Dinsos P3A untuk mencarikan anggaran anak-anak itu supaya tetap bersekolah jangan sampai berhenti, sehingga harus secepatnya berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur,” terang Bupati.

Baca juga: Warga Tanah Merah Dekat Depo Pertamina Plumpang Disebut Rutin Bayar PBB

Sementara itu, Kepala Dinsos P3A Kabupaten Sumenep Achmad Dzulkarnain mengungkapkan, pihaknya siap memberikan perhatian khusus untuk sekolah dua anak itu sesuai keinginan Bupati.

“Kami mengalokasikan anggaran agar kedua anak itu tetap sekolah, termasuk berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten dan Dinas Pendidikan Provinsi untuk bersama-sama memberikan perhatian dan bantuan,” pungkas dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Calon Haji di Kediri Tertinggal Bus Rombongan Saat Pergi ke Toilet

Calon Haji di Kediri Tertinggal Bus Rombongan Saat Pergi ke Toilet

Surabaya
Terduga Teroris di Tulungagung Dikenal Baik tetapi Jarang Bergaul dan Sering Terima Banyak Tamu

Terduga Teroris di Tulungagung Dikenal Baik tetapi Jarang Bergaul dan Sering Terima Banyak Tamu

Surabaya
Peradi Banyuwangi Tegaskan Pengacara yang Ditangkap Densus 88 Bukan Anggotanya

Peradi Banyuwangi Tegaskan Pengacara yang Ditangkap Densus 88 Bukan Anggotanya

Surabaya
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Tulungagung

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Tulungagung

Surabaya
3 Bocah Trenggalek Tewas Tenggelam di Kolam Renang Dewasa, Luput dari Pengawasan Petugas

3 Bocah Trenggalek Tewas Tenggelam di Kolam Renang Dewasa, Luput dari Pengawasan Petugas

Surabaya
Oknum Polisi di Sampang Diduga Lepas Tembakan dan Pukuli Kuli Bangunan, Tak Terima Istri Digoda

Oknum Polisi di Sampang Diduga Lepas Tembakan dan Pukuli Kuli Bangunan, Tak Terima Istri Digoda

Surabaya
Bawaslu Temukan Bacaleg di Madiun yang Masih Ber-KTP ASN dan TNI

Bawaslu Temukan Bacaleg di Madiun yang Masih Ber-KTP ASN dan TNI

Surabaya
Penusuk yang Tewaskan Calon Pengantin di Jembatan Araya Malang Ditangkap

Penusuk yang Tewaskan Calon Pengantin di Jembatan Araya Malang Ditangkap

Surabaya
Densus 88 Sita Obat dan Dokumen dari Rumah Terduga Teroris di Banyuwangi

Densus 88 Sita Obat dan Dokumen dari Rumah Terduga Teroris di Banyuwangi

Surabaya
Densus 88 Tangkap Pengacara yang Punya Lembaga Pendidikan di Banyuwangi

Densus 88 Tangkap Pengacara yang Punya Lembaga Pendidikan di Banyuwangi

Surabaya
3 Bocah di Trenggalek Tewas Tenggelam di Kolam Renang

3 Bocah di Trenggalek Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Surabaya
Ketua RT Sebut Terduga Teroris yang Ditangkap di Surabaya Pernah Keluar dari Kampus

Ketua RT Sebut Terduga Teroris yang Ditangkap di Surabaya Pernah Keluar dari Kampus

Surabaya
Peringati Waisak, Pimpinan Agama Buddha di Kota Batu Berpesan Sukseskan Pemilu 2024

Peringati Waisak, Pimpinan Agama Buddha di Kota Batu Berpesan Sukseskan Pemilu 2024

Surabaya
Terduga Teroris Ditangkap di Surabaya, Buku dan Panah Disita dari Rumahnya

Terduga Teroris Ditangkap di Surabaya, Buku dan Panah Disita dari Rumahnya

Surabaya
Warga Banyuwangi Ditangkap Orang Tak Dikenal, Diduga Tim Densus 88 Anti Teror

Warga Banyuwangi Ditangkap Orang Tak Dikenal, Diduga Tim Densus 88 Anti Teror

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com