KOMPAS.com - CTA, seorang remaja perempuan berusia 13 tahun, behasil selamat usai diculik pria misterius di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Siswi SMP tersebut sempat dibawa oleh pelaku ke salah satu hotel di Kabupaten Mojokerto.
Saat itu, korban sempat berusaha kabur, tetapi ditangkap lagi oleh pelaku.
Kabar hilangnya korban beredar di grup WhatsApp disertai dengan foto dan keterangan bahwa korban diduga diculik.
Bahkan, keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Baca juga: Siswi SMP di Jombang Nyaris Jadi Korban Penculikan, Sempat Kabur Saat Dibawa ke Hotel
Aksi penculikan oleh pria misterius itu terjadi di Desa Dukuhmojo, Kecamatan Mojoagung, pada Minggu (5/3/2023).
Kepala Desa Dukuhmojo Nuraini Rubai mengatakan, awalnya korban diminta ibu dan neneknya untuk menjaga warung karena hendak ditinggalkan untuk shalat dzuhur.
“Kejadiannya setelah shalat dzuhur. Anak ini sebelumnya diminta ibu sama neneknya untuk jaga warung karena ditinggal shalat dzuhur. Tapi waktu kembali, anak ini tidak ada di warung,” kata Rubai, Senin.
Dia menuturkan, kabar hilangnya CTA disampaikan orangtua korban.
Korban dibawa seorang laki-laki berusia antara 40-45 tahun yang mengendarai motor matik.
Laki-laki itu diperkirakan memiliki tinggi badan sekitar 157 sentimeter.
Perawakannya agak gemuk serta berkulit coklat.
“Setelah anak itu tidak ada, orangtuanya memberi tahu kami. Usut punya usut, ternyata anak ini dibawa seorang laki-laki. Setelah itu kami meminta tolong ke teman-teman kades (Kepala Desa) di Kecamatan Mojoagung dan kades-kades di Jombang,” ungkap dia.
Kemudian, keluarga korban sempat melaporkan kabar hilangnya CTA ke polisi.
Rubai mengungkapkan, berdasarkan cerita CTA, setelah kembali ke rumah, siswi SMP tersebut sempat dibawa ke sebuah hotel di Mojokerto.