Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP di Jombang Nyaris Jadi Korban Penculikan, Sempat Kabur Saat Dibawa ke Hotel

Kompas.com - 06/03/2023, 22:20 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Seorang remaja putri berusia 13 tahun asal Desa Dukuhmojo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, nyaris menjadi korban penculikan, Minggu (5/3/2023).

Siswi SMP berinisial CTA tersebut sempat dibawa ke salah satu hotel di Mojokerto, tetapi berhasil kabur saat berada di area parkir hotel.

Baca juga: Ribuan Wisatawan Berebut Durian di Kenduren Wonosalam Jombang, 4 Orang Pingsan

Kabar hilangnya remaja putri tersebut beredar pada pada Minggu siang. Foto dan keterangan korban yang diduga diculik tersebut beredar di beberapa grup WhatsApp.

Pada Minggu petang, beredar kabar jika korban sudah ditemukan. Korban diantarkan ke rumah orangtuanya oleh beberapa perangkat desa dari Kabupaten Mojokerto.

Kabar terkait dugaan penculikan yang dialami seorang remaja putri berusia 13 tahun tersebut dibenarkan Kepala Desa Dukuhmojo Nuraini Rubai.

“Kejadiannya setelah shalat dhuhur. Anak ini sebelumnya diminta ibu sama neneknya untuk jaga warung karena ditinggal shalat dhuhur. Tapi waktu kembali, anak ini tidak ada di warung,” kata Rubai, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (6/3/2023).

Dia menuturkan, kabar hilangnya CTA disampaikan orangtua korban. Korban dibawa seorang laki-laki berusia antara 40-45 tahun yang mengendarai motor matik.

Laki-laki itu diperkirakan memiliki tinggi badan sekitar 157 centimeter. Perawakannya agak gemuk serta berkulit coklat.

“Setelah anak itu tidak ada, orangtuanya memberi tahu kami. Usut punya usut, ternyata anak ini dibawa seorang laki-laki. Setelah itu kami meminta tolong ke teman-teman kades (Kepala Desa) di Kecamatan Mojoagung dan kades-kades di Jombang,” ungkap Rubai.

Dia menjelaskan, keluarga korban sempat melaporkan kabar hilangnya CTA ke polisi. 


Rubai mengungkapkan, CTA yang sebelumnya dilaporkan hilang dan diduga diculik, diantarkan beberapa perangkat desa dari Kabupaten Mojokerto, ke rumah orangtuanya, Minggu malam.

Dia menuturkan, berdasarkan cerita CTA setelah kembali ke rumah, siswi SMP tersebut  sempat dibawa ke sebuah hotel di Mojokerto.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Pria di Kota Malang Diduga Bunuh Diri, Tubuhnya Mengenaskan Usai Ditabrak Kereta Api

Pria di Kota Malang Diduga Bunuh Diri, Tubuhnya Mengenaskan Usai Ditabrak Kereta Api

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com