Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/03/2023, 18:41 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Seekor biawak sepanjang 70 sentimeter menyelinap masuk dan bersembunyi di dalam mobil warga yang sedang terparkir di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (5/3/2023).

Sontak, pemilik mobil panik dan ketakutan saat hendak masuk ke dalam mobil.

Pemilik mobil itu bernama M Adrenz Yunus, warga Dusun Besaran, Desa Bejagung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.

Pemilik mobil pun terpaksa meminta bantuan petugas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban untuk mengevakuasi hewan reptil tersebut.

Baca juga: Mobil Elf Rombongan Santri asal Rembang Kecelakaan di Tuban, Kendaraan Ringsek hingga 9 Orang Terluka

Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban, Gunadi mengatakan, setelah menerima laporan warga sekira pukul 15.00 WIB, petugas Satpol PP dan Damkar Tuban langsung mendatangi lokasi untuk membantu evakuasi hewan reptil tersebut.

Dalam proses evakuasi, petugas sempat kewalahan lantaran hewan reptil tersebut justru menyelinap dan bersembunyi di dalam kap mesin mobil.

Baca juga: Siswi di Tuban Tewas Terlindas Truk Saat Berangkat Sekolah Pakai Sepeda Ontel

"Biawak itu bersembunyi di kap mesin mobil, sehingga petugas harus berhati-hati karena banyak kabel atau komponen mobil yang rawan rusak," kata Gunadi saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (6/3/2023).

Setelah berhasil dievakuasi, hewan tersebut langsung dibawa petugas dan dilepaskan lagi di alam liar tempat habitatnya berkembang.

"Alhamdulillah, evakuasi hewan berjalan dengan aman dan lancar," ungkapnya.

Gunadi menyampaikan, pihaknya akan berusaha bertindak cepat untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan evakuasi binatang buas atau hewan yang membahayakan.

"Warga yang resah dengan keberadaan hewan yang membahayakan. Silakan hubungi petugas untuk memperoleh bantuan," ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

ASN Kemenag Situbondo Tewas Terlindas Truk Trailer Muatan Besi akibat Gagal Menyalip

ASN Kemenag Situbondo Tewas Terlindas Truk Trailer Muatan Besi akibat Gagal Menyalip

Surabaya
Gara-gara Minta Kembalian Rp 5.000, Pengunjung Dikeroyok Tukang Parkir Tempat Hiburan Malam

Gara-gara Minta Kembalian Rp 5.000, Pengunjung Dikeroyok Tukang Parkir Tempat Hiburan Malam

Surabaya
Kepergok Pasang Baliho Caleg, 2 Kades di Bangkalan Ditegur Bawaslu

Kepergok Pasang Baliho Caleg, 2 Kades di Bangkalan Ditegur Bawaslu

Surabaya
Gibran Cawapres dan Kaesang Ketum PSI, PDI-P Blitar Anulir Target Perolehan Suara untuk Ganjar-Mahfud

Gibran Cawapres dan Kaesang Ketum PSI, PDI-P Blitar Anulir Target Perolehan Suara untuk Ganjar-Mahfud

Surabaya
Kepala Diskoperindag Gresik Tersangka Korupsi, Bupati: Sangat Prihatin

Kepala Diskoperindag Gresik Tersangka Korupsi, Bupati: Sangat Prihatin

Surabaya
Besok, Ribuan Buruh Akan Demo di Kantor Gubernur Jatim, Minta UMK Naik 15 Persen

Besok, Ribuan Buruh Akan Demo di Kantor Gubernur Jatim, Minta UMK Naik 15 Persen

Surabaya
Cerita Kepsek SMA 3 Pamekasan, Menangis Terima Kejutan Siswa di Hari Guru Sebelum Pensiun

Cerita Kepsek SMA 3 Pamekasan, Menangis Terima Kejutan Siswa di Hari Guru Sebelum Pensiun

Surabaya
Siswa SMAN di Pamekasan 'Prank' Kepala Sekolah hingga Menangis

Siswa SMAN di Pamekasan "Prank" Kepala Sekolah hingga Menangis

Surabaya
Pastikan PKN Dukung Salah Satu Capres, Anas Urbaningrum: Diputuskan pada Waktu yang Tepat

Pastikan PKN Dukung Salah Satu Capres, Anas Urbaningrum: Diputuskan pada Waktu yang Tepat

Surabaya
Jambret Resahkan Peziarah Makam Sunan Ampel di Surabaya Ditangkap

Jambret Resahkan Peziarah Makam Sunan Ampel di Surabaya Ditangkap

Surabaya
Tak Ada Tambahan Kuota Pengunjung Bromo untuk Libur Akhir Tahun, Ini Sebabnya

Tak Ada Tambahan Kuota Pengunjung Bromo untuk Libur Akhir Tahun, Ini Sebabnya

Surabaya
Kasus Bayi Meninggal Usai Diambil Sampel Darah dari Tumit, Keluarga Akan Tempuh Jalur Hukum

Kasus Bayi Meninggal Usai Diambil Sampel Darah dari Tumit, Keluarga Akan Tempuh Jalur Hukum

Surabaya
Pemkab Sumenep Usulkan UMK 2024 Naik Rp 72.294 dari Tahun Sebelumnya

Pemkab Sumenep Usulkan UMK 2024 Naik Rp 72.294 dari Tahun Sebelumnya

Surabaya
Bocah 14 Tahun Ditangkap Polisi Saat Dorong Motor Curian, Hendak Dijual untuk Beli Pil Koplo

Bocah 14 Tahun Ditangkap Polisi Saat Dorong Motor Curian, Hendak Dijual untuk Beli Pil Koplo

Surabaya
Truk Seruduk Truk di Lamongan, Sopir Terjepit dan Evakuasi Satu Jam

Truk Seruduk Truk di Lamongan, Sopir Terjepit dan Evakuasi Satu Jam

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com