"Sebagian besar penumpang mengalami luka ringan," ujar Agus Salim.
Mengetahui kecelakaan tersebut, tiga rombongan mobil di depanya berhenti memberi pertolongan dan melapor kejadian tersebut ke polisi.
Atas kejadian tersebut, polisi belum bisa memastikan bahwa kecelakaan tersebut akibat lemparan batu. Sebab, para penumpang tidak ada yang mengetahui kejadian secara pasti kecelakaan tersebut.
"Saksi masih dalam perawatan, belum bisa memberi keterangan secara rinci," ujar Agus Salim.
Sedangkan mobil minibus rombongan nomor tiga, juga terkena lemparan batu namun tidak sampai terjadi kecelakaan.
Diketahui, iring-iringan mobil minibus rombongan peziarah tersebut, hendak pulang ke Kecamatan Ngunut Tulungagung, setelah sebelumnya ziarah makam tokoh agama di Kabupaten Ponorogo.
"Mobil sudah dibawa ke unit Laka Lantas, Satlantas Polres Trenggalek," ujar Agus Salim.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang