MALANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Malang akan memindahkan bangku di sekitar Jalan Besar Ijen, Kota Malang, Jawa Timur, karena sering digunakan untuk perbuatan mesum. Bangku-bangku itu akan dipindahkan ke taman aktif di Kota Malang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang Noer Rahman Wijaya mengatakan, rencana pemindahan bangku taman itu telah melewati pertimbangan matang.
Baca juga: Hujan Deras Sebabkan Longsor di 5 Titik Kabupaten Malang, Sejumlah Akses Kendaraan Putus
Bangku itu dipindahkan agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Meski begitu, Noer Rahman belum bisa memastikan kapan bangku itu dipindahkan.
"Setelah adanya pertimbangan, akan kita lakukan pemindahan bangku-bangku yang ada di Jalan Besar Ijen ke taman-taman aktif, hal ini supaya tidak mengurangi manfaat dari adanya bangku tersebut," kata Noer Rahman di Malang, Rabu (1/3/2023).
Noer Rahman memahami bahwa fasilitas yang kurang memadai di sekitar Jalan Besar Ijen berisiko memancing para muda-mudi melakukan perbuatan tak senonoh di bangku taman.
"Kami memahami, sejauh ini sejumlah fasilitas yang ada di sekitar lokasi itu memang masih kurang memenuhi, seperti PJU (penerangan jalan umum) dan sebagainya," katanya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 01 Maret 2023: Pagi Cerah Berawan dan Sore Hujan Ringan
Noer Rahman menjelaskan, Pemkot Malang juga akan membahas apakah bangku bagi pedestrian tetap akan dipasang di Jalan Besar Ijen nantinya.
"Untuk selanjutnya seperti apa, itu akan dibahas secepatnya akhir tahun 2023 dan selambat-lambatnya awal tahun 2024," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.