Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Batu Segera Bebaskan Lahan di Area Situs Candi Pendem

Kompas.com - 24/02/2023, 11:18 WIB
Nugraha Perdana,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BATU, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Batu akan membebaskan lahan di area Situs Candi Pendem yang ada di Desa Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur. Pembebasan lahan ini untuk kegiatan ekskavasi lanjutan.

Kepala Desa Pendem, Tri Wahyono Effendi mengatakan, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, sudah melihat kondisi Situs Candi Pendem beberapa waktu lalu.

Menurutnya, Pemkot Batu akan melakukan pengadaan lahan seluas 100 meter persegi untuk ganti untung kepada pemilik lahan.

Baca juga: Pemkot Berencana Hadirkan Kendaraan Wisata untuk Keliling Kota Batu

Effendi mengatakan, sejauh ini sudah dilakukan pemetaan dan pengukuran lahan oleh BPN Kota Batu dengan Dinas Pariwisata. Hal itu dilakukan untuk pemecahan sertifikat dengan pemilik lahan.

"Dianggarkan tahun ini melalui Disparta, mekanismenya ada di pemerintah daerah, masih proses untuk pembebasan lahannya. Untuk pemilik lahan atau ahli waris ada 6 orang," kata Tri Wahyono Effendi, Kamis (23/2/2023).

Baca juga: Khofifah Lantik Aries Agung Paewai sebagai Pj Wali Kota Batu

Rencananya, Situs Candi Pendem akan diintegrasikan dengan Wisata Lumbung Bumi atau edukasi pertanian padi yang saat ini juga belum berjalan.

"Tetapi Candi Pendem ini tetap menjadi cagar budaya yang harus dilindungi, perlu juga berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan untuk pengembangan wisata edukasi," katanya.

Siapkan anggaran Rp 280 juta

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan, pembebasan lahan di area situs Candi Pendem masih berproses karena terdapat aturan dan ketentuan yang harus dilalui. Anggaran yang disiapkan sekitar Rp 280 juta.

Pihaknya akan bekerja sama dengan aparat penegak hukum sebagai pendamping.

"Kemudian ada appraisal untuk menentukan taksiran harga, pihak keluarga juga sudah satu suara untuk segera dilakukan pembebasan lahan tersebut," katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com