Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Rusak Usai Ditabrak Tongkang, 7 Nelayan Asal Sumenep Sempat Terombang-ambing

Kompas.com - 27/01/2023, 20:28 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Kapal nelayan di Kepulauan Karamian, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, rusak akibat ditabrak tongkang, Kamis (26/1/2023). Akibatnya, tujuh nelayan yang menumpangi kapal itu terombang-ambing di laut.

"Kapal nelayan mengalami kerusakan di bagian lambung, sehingga terombang-ambing di tengah laut," kata Kapolsek Masalembu AKP Mohammad Budi Santoso saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/1/2023).

Baca juga: Stok Vaksin Kosong, Vaksinasi Covid-19 Booster Kedua di Sumenep Tertunda

Budi menjelaskan kronologi kecelakaan laut tersebut. Awalnya, tujuh nelayan yang hendak menangkap ikan berangkat menggunakan kapal menuju Perairan Karamian, Kabupaten Sumenep, Jatim, Kamis (26/1/2023).

Para nelayan itu yakni Hendri (21), Ridwan (26), Rudi (35), Ahmad (40), Busran (21), Doni (25), dan Dayat (35), yang merupakan warga Kepulauan Karamian, Kabupaten Sumenep.

Setelah berlayar sekitar 15 mil dari Pulau Karamian, tiba-tiba kapal mereka ditabrak tug boat yang menarik Ponthon Tongkang sekitar pukul 02.30 WIB.

"Akibat dari kejadian tersebut semua nelayan terjebur ke laut dan perahu nelayan mengalami kerusakan di bagian lambung perahu bocor," tuturnya.

Dari tujuh orang tersebut, sebanyak dua nelayan memilih bertahan di dekat kapal sembari mencoba memperbaiki kapal tersebut. Sementara, lima lainnya berenang naik ke ponton kapal tug boat.

Selanjutnya, lanjut Budi, karena situasi gelap, proses perbaikan kapal memakan waktu yang lama. Kedua nelayan yang ada di kapal baru bisa kembali ke Pulau Karamian pada Kamis (26/1/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Dugaan Korupsi Pengadaan Kapal Rp 8 Miliar, 2 Mantan Pejabat BUMD Sumenep Resmi Ditahan

"Lima orang yang naik ke tongkang sudah bersandar di Kalimantan dengan selamat," tuturnya.

Budi memastikan, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sementara, untuk kerugian, lima nelayan yang ikut naik ke ponthon kapal tug boat sedang negosiasi dengan Pemilik kapal untuk meminta pertanggungjawaban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com