Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Mau Liburan ke Surabaya? Ini Rekomendasi Objek Wisata yang Bisa Dikunjungi di Momen Nataru

Kompas.com - 25/12/2022, 16:48 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Hari Raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), menjadi salah satu momentum yang paling ditunggu masyarakat untuk berkumpul atau berlibur bersama keluarga.

Di Kota Surabaya sendiri, terdapat sejumlah objek wisata yang dapat dikunjungi masyarakat saat libur Nataru.

Baca juga: Keliling Gereja di Malam Natal, Eri Cahyadi Gaungkan Surabaya Kota Toleransi

Adapun objek wisata di Kota Pahlawan yang dapat dikunjungi saat libur Nataru di antaranya adalah Kebun Binatang Surabaya (KBS), Susur Sungai Kalimas, Tunjungan Romansa, Kya-kya Reborn hingga Romokalisari Adventure Land.

"Kalau di Surabaya ada Susur Kalimas, ada Kebun Binatang, ada Romokalisari, ada banyak tempat yang baru, cocok sekali bagi wisatawan untuk berlibur bersama keluarga di momen Natal dan Tahun Baru ini" ujar Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Surabaya, Minggu (25/12/2022).

Baca juga: Libur Nataru, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Bakal Diserbu 26.000 Penumpang Kapal

Eri menyatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan agar sejumlah objek wisata itu tetap bisa dikunjungi masyarakat saat libur Nataru.

Artinya, objek wisata itu dibuka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

"Jadi kita juga siapkan, dengan Pak Asisten II (Irvan Widyanto) sebagai koordinatornya. Bagaimana tempat-tempat wisata itu tetap hadir, kita jaga protokol kesehatannya juga," ujar dia.

Menurut dia, pada saat libur Nataru, pengunjung yang datang ke objek wisata tak hanya dari Surabaya, melainkan ada yang berasal dari berbagai daerah.

Oleh sebab itu, pihaknya mengaku telah menyiapkan skema untuk mengantisipasi membludaknya pengunjung di setiap objek wisata tersebut.

"Kalau pengunjung pasti dari luar kota banyak. Makanya kita antisipasi pengunjung dari luar kota. Karena kalau dulu, satu ramai ada di Kebun Binatang (KBS). Kalau ini pasti akan ramai semuanya, makanya kita akan antisipasi itu," ucap dia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pencarian Korban Hanyut Perahu Tambang di Surabaya Dihentikan, 8 Motor Penumpang Berhasil Diangkat

Pencarian Korban Hanyut Perahu Tambang di Surabaya Dihentikan, 8 Motor Penumpang Berhasil Diangkat

Surabaya
Cerita Penumpang Selamat dalam Insiden Perahu Tambangan Tenggelam, Berenang Lawan Arus hingga Tersangkut Ranting

Cerita Penumpang Selamat dalam Insiden Perahu Tambangan Tenggelam, Berenang Lawan Arus hingga Tersangkut Ranting

Surabaya
Aksi Heroik Kusnan Selamatkan 3 Penumpang Perahu Tambangan yang Tenggelam di Sungai Brantas

Aksi Heroik Kusnan Selamatkan 3 Penumpang Perahu Tambangan yang Tenggelam di Sungai Brantas

Surabaya
Kronologi Perahu Tambang Tenggelam di Kali Surabaya, Penumpang Lihat Geladak Bocor

Kronologi Perahu Tambang Tenggelam di Kali Surabaya, Penumpang Lihat Geladak Bocor

Surabaya
Berangkat Kerja, Perempuan di Surabaya Hilang Saat Perahu Tambangan Tenggelam di Sungai Brantas

Berangkat Kerja, Perempuan di Surabaya Hilang Saat Perahu Tambangan Tenggelam di Sungai Brantas

Surabaya
Perahu Tambangan di Surabaya Tenggelam, Penumpang Panik Minta Tolong

Perahu Tambangan di Surabaya Tenggelam, Penumpang Panik Minta Tolong

Surabaya
Perahu Tambang di Surabaya Tenggelam, 12 Penumpang Selamat, 1 Hilang

Perahu Tambang di Surabaya Tenggelam, 12 Penumpang Selamat, 1 Hilang

Surabaya
200 Anak di Magetan Positif TBC, Dinkes Singgung Kebiasaan Warga Merokok

200 Anak di Magetan Positif TBC, Dinkes Singgung Kebiasaan Warga Merokok

Surabaya
BMKG Minta Warga Tuban Waspada Angin Kencang hingga April Mendatang

BMKG Minta Warga Tuban Waspada Angin Kencang hingga April Mendatang

Surabaya
Detik-detik Honda Jazz Terbalik di Tol Madiun, 2 Meninggal, Salah Satunya Seorang Dokter

Detik-detik Honda Jazz Terbalik di Tol Madiun, 2 Meninggal, Salah Satunya Seorang Dokter

Surabaya
Jejak Perselingkuhan Suami Kades, Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap, Pernah ke Dukun untuk Gugurkan Kandungan Kekasih

Jejak Perselingkuhan Suami Kades, Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap, Pernah ke Dukun untuk Gugurkan Kandungan Kekasih

Surabaya
37 Tahun Terpisah, Hernik Bertemu Sang Ibu: Sungguh Ini Mama Saya?

37 Tahun Terpisah, Hernik Bertemu Sang Ibu: Sungguh Ini Mama Saya?

Surabaya
Diduga untuk Ritual, 51 Ekor Gagak Hitam Diselundupkan dari Makassar ke Surabaya, 18 di Antaranya Mati

Diduga untuk Ritual, 51 Ekor Gagak Hitam Diselundupkan dari Makassar ke Surabaya, 18 di Antaranya Mati

Surabaya
17 Tahun Racik Miras Oplosan, Nenek 65 Tahun di Bangkalan Ditangkap Polisi

17 Tahun Racik Miras Oplosan, Nenek 65 Tahun di Bangkalan Ditangkap Polisi

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Lava Pijar Sejauh 2 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Lava Pijar Sejauh 2 Kilometer

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke