Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmatnya Ampo, Camilan Khas Tuban yang Terbuat dari Tanah Liat

Kompas.com - 28/11/2022, 22:25 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Berkunjung ke tuban, tak lengkap rasanya jika tidak berwisata kuliner atau membawa oleh-oleh camilan khas, salah satunya Ampo.

Ampo adalah camilan khas Tuban yang telah melegenda dan terbuat dari tanah liat atau lempung.

Baca juga: Rujak Bulung, Kuliner Khas Bali Berbahan Rumput Laut

Bentuk Ampo yang bulat memanjang dan berongga mirip dengan cemilan pada umumnya, sehingga membuat banyak orang tak menyadari jika camilan unik ini bukanlah remahan dari wafer stick.

Baca juga: Apa Itu Tempoyak? Kuliner Khas Melayu Ini Berbahan Dasar Buah Durian

Walau bahan dasarnya tergolong unik, masyarakat Tuban sudah biasa mengkonsumsi Ampo sebagai makanan ringan.

Biasanya ampo disajikan sebagai kudapan pendamping kopi dan teh.

Baca juga: Sate Loso, Kuliner Khas Pemalang Berbahan Daging Kerbau, Diburu Pencinta Kuliner

Bahkan cemilan ini bahkan dipercaya baik untuk pencernaan, terutama bagi wanita hamil dan anak-anak sehingga tak heran jika Ampo menjadi salah satu makanan ringan favorit di Tuban.

Wisatawan tidak perlu khawatir karena Ampo dibuat dari tanah liat dengan kualitas baik yang bebas dari kerikil atau pasir.

Cara membuatnya adalah dengan membentuk adonan tanah liat dengan menggunakan kayu dan air hingga berbentuk persegi empat memanjang padat.

Adonan tanah liat kemudian diserut dengan pisau atau bilah bambu agar memiliki bentuk seperti wafer stick.

Setelah itu, Ampo akan dijemur dan kemudian dibakar selama 30 menit hingga 1 jam hingga kering.

Proses pengolahan Ampo dengan dipanggang atau dibakar disebut bisa mengurangi kontaminasi hal-hal lain seperti kotoran atau cacing,

Tahap pembakaran tersebut tidak hanya bisa membuat tekstur lebih renyah, namun bisa juga menghindarkan orang yang mengkonsumsinya terjangkit infeksi.

Sebuah studi juga pernah mengungkap bahwa mengkonsumsi lempung yang steril bisa melindungi perut dari serangan virus dan bakteri.

Ini karena tanah liat dapat mengikat hal yang berbahaya seperti mikroba, patogen dan virus dengan menggunakannya sebagai masker lumpur untuk usus.

Bagi Anda yang penasaran dengan rasa unik Ampo, jangan lewatkan untuk membelinya sebagai oleh-oleh ketika berkunjuh ke Tuban.

Pasalnya, kudapan khas Tuban ini tidak bisa Anda temukan di kota lain

Sumber:
pesona.travel  
tribunnewswiki.com/ 
kompas.com (Lea Lyliana, Silvita Agmasari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Taman Monumen Marsinah Akan Dibangun di Nganjuk

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

Surabaya
Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tabur Bunga di Makam Marsinah, 'Pahlawan Buruh' Asal Nganjuk

Tabur Bunga di Makam Marsinah, "Pahlawan Buruh" Asal Nganjuk

Surabaya
Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Surabaya
Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Surabaya
Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Surabaya
Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com