Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Palsukan Merek Pupuk, 2 Warga di Lamongan Ditangkap Polisi

Kompas.com - 15/11/2022, 23:32 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua orang yang diduga memalsukan merek produk pupuk.

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro mengatakan, dua pelaku yang ditangkap itu adalah warga Gresik berinisial EF (36) dan wraga Lamongan berinisial P (47).

Baca juga: 3 Saudara Kembar di Lamongan Kompak Gelar Resepsi Pernikahan Bareng

"Pelaku diamankan unit dua Satreskrim Polres Lamongan pada Hari Sabtu (3/11/2022) sekira pukul 23.30 WIB. Atas surat pengaduan dan pelaporan yang dibuat oleh Nur Hasyim, tentang pengaduan merek dagang miliknya yang telah terdaftar di Depkumham RI, yang dipakai tanpa seizin pemilik merek," ujar Anton, saat dikonfirmasi, Selasa (15/11/2022).

Anton menjelaskan, pemilik merek dagang merasa dirugikan karena ada pihak lain yang memproduksi dan mengedarkan produk jenis dolomit untuk pertanian dan perkebunan merek SP-TRO 36 yang diproduksi PT Centra Agropratama Gresik Indonesia.

"Pemegang hak atas merek dagang terdaftar melaporkan, bahwa di Desa Banjarwati ada yang memproduksi pupuk dengan menggunakan merek dagang terdaftar miliknya tanpa izin," ucap Anton.

Polisi lalu mendatangi tempat usaha milik P di Desa Banjarwati untuk menindaklanjuti laporan tersebut.

Di lokasi, polisi menemukan aktivitas pengemasan pupuk curah ke dalam kantong bertuliskan PT Centra Agropratama Gresik Indonesia.

"Sebelumnya, pelapor mengatakan telah mendapat informasi dari salah seorang kostumernya yang ada di Makassar, terdapat pupuk palsu beredar seperti yang diproduksi PT Centra Agropratama Gresik Indonesia. Kemudian mendapat bocoran, yang itu mengarah kepada dua pelaku," kata Anton.

Polisi mengamankan 28 sak pupuk jenis dolomit dengan kemasan yang sama seperti produk PT Centra Agropratama Gresik Indonesia.

Baca juga: Tanggul Kali Plalangan Longsor, BPBD Lamongan Lakukan Penanganan Darurat

Selain itu, terdapat 100 sak kosong dengan merek yang sama, lima sak pupuk dolomit curah, dan sebuah truk yang hendak mengirim pupuk palsu itu.

"Kami jerat Pasal 100 ayat 1 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang merek dan indikasi geografis, juncto Pasal 55 KUHP dan atau Pasal 122, juncto Pasal 73 Undang-Undang RI  22 Tahun 2019 tentang sistem budidaya pertanian berkelanjutan. Ancaman pidananya maksimal lima tahun," tutur Anton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Isa Bajaj Laporkan Dugaan Kekerasan yang Menimpa Anaknya ke Polisi

Surabaya
Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Update Banjir Lahar Semeru, 32 KK Mengungsi, 3 Jembatan Rusak

Surabaya
Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Anak Isa Bajaj Diduga Jadi Korban Tindak Kekerasan di Alun-alun Magetan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Simpan dan Racik Bahan Peledak untuk Petasan, 6 Orang di Sidoarjo Ditangkap

Surabaya
Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Kendaraan Roda 2 Dominasi Arus Balik ke Bali, Capai 8.125 Unit

Surabaya
WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

WNA Filipina Ditemukan Meninggal di Kamar Apartemen Surabaya

Surabaya
Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Banjir Lahar Gunung Semeru, Jembatan Gondoruso Putus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Arak-arak Bondowoso: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

20 Warga Banyuwangi Positif Chikungunya, 40 Orang Suspek

Surabaya
Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Lahar Semeru di Lumajang, Ratusan Warga Mengungsi

Surabaya
11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

11 Orang Ditangkap dalam Penggerebekan Narkoba di Jalan Kunti Surabaya

Surabaya
Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Polres Situbondo Akan Panggil Petugas ASDP Buntut Penangkapan Calo di Pelabuhan Jangkar

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com