KEDIRI, KOMPAS.com - Operasi pencarian terhadap Rosyid Al Kahfi (3,5), warga Kelurahan Banjarmlati, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur, di Sungai Brantas secara resmi dihentikan, Senin (14/11/2022).
Pencarian terhadap bocah tersebut sudah dilakukan oleh tim SAR gabungan sejak dia dilaporkan hilang pada Senin (7/11/2022).
Namun hingga ditutupnya operasi pencarian di sungai terpanjang ke dua di Jawa Timur itu, bocah Kahfi belum juga ditemukan.
Koordinator Tim Pencari Basarnas Pos Trenggalek Imam Nahrowi mengatakan, penghentian operasi itu sesuai dengan prosedur tetap pencarian yang berlangsung tujuh hari.
"Kita lakukan operasi sesuai prosedur. Hasilnya masih nihil," ujar Imam Nahrowi pada Kompas.com, Selasa (15/11/2022).
Dengan berakhirnya operasi itu, posko pencarian yang sempat didirikan di lokasi kini ditutup dan tim dari Basarnas ditarik kembali ke Trenggalek.
Meski demikian, kata Imam, pihaknya masih terus melakukan pemantauan dengan para relawan yang masih ada di lapangan.
Jika sewaktu-waktu ada laporan temuan di subgai, pihaknya siap untuk kembali turun lapangan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri Indun Munawarohmengatakan, meski operasi telah ditutup, pihaknya tetap berkoordinasi dengan BPBD dari wilayah yang dilalui Sungai Brantas.
"Kita sudah sampaikan ke rekan-rekan relawan maupun BPBD yang ada di wilayah Kediri, Nganjuk, Jombang, hingga Sidoarjo kalau ada temuan kita minta sampaikan ke kita," ujar Indun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.