Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Istri Muda di Lumajang Ditemukan Tewas dengan Luka Bacok, Sempat Dijemput 2 Orang

Kompas.com - 28/10/2022, 12:20 WIB
Miftahul Huda,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Dian Tri Selvia alias Vita (24), warga Dusun Karangloh, Desa Gedangmas, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur ditemukan tewas di pinggir jalan area persawahan desa setempat, Jumat (28/10/2022).

Mayat Vita pertama kali ditemukan oleh Zulhan sekitar pukul 05.30 WIB saat saksi hendak menebang tebu.

Baca juga: Panwascam Lumajang Resmi Dilantik, Keterwakilan Perempuan Tak Sampai 30 Persen

Saat ditemukan, kondisi perempuan yang memiliki dua orang anak ini sudah tidak bernyawa.

Dia mengenakan kaus berwarna pink, celana jin biru, dan perhiasan yang masih melekat di pergelangan tangan serta kaki sebelah kiri.

Posisi Vita ketika itu telentang dengan mata terbelalak dan beberapa luka bacok di sekitar kedua tangan dan punggung.

Baca juga: Kongres Luar Biasa PSSI Lumajang Diwarnai Kericuhan

Di sekitar tempat penemuan mayat, juga ditemukan kain berwarna hijau motif kotak-kotak diduga potongan sarung yang digunakan pelaku untuk mengikat korban.

Sebelum ditemukan meninggal, korban diketahui meninggalkan rumah Kamis malam sekitar pukul 19.00 WIB.

Saat itu, korban dijemput oleh dua orang temannya.

Korban dijemput oleh satu teman pria dan satu teman perempuan di rumahnya dan pergi dengan satu sepeda motor.

Kepala Desa Gedangmas Reza Firman Eldiansah membenarkan, korban merupakan warganya. Rumah korban berada sekitar 500 meter dari lokasi penemuan mayat.

"Tadi sudah dicek, dan dipastikan itu warga saya, rumahnya dekat sini kalau enggak salah punya dua orang anak," kata Reza.

Sedangkan menurut kakak ipar korban, Musyarofah, sehari sebelumnya korban sempat datang ke rumahnya.

Korban bercerita sempat bertengkar dengan istri pertama seorang pria berinisial R.

Diketahui, korban merupakan calon istri muda dari R.

Baca juga: Antisipasi Potensi Bencana, BPBD Lumajang Sediakan Layanan Call Center 24 jam

Bahkan, informasi yang berhasil dihimpun, korban sempat mendapat ancaman pembunuhan.

"Vita sempat ke rumah, dia curhat kalau sempat bertengkar dengan istri tuanya R, kan adik saya ini mau dijadikan istri muda," terang Musyarofah.

Sementara, Kasatreskrim Polres Lumajang AKP Hari Siswanto mengatakan, ditinjau dari luka yang dialami, diduga mayat itu merupakan korban pembunuhan.

Belum diketahui pasti lokasi pembunuhan korban. Sebab, di sekitar TKP tidak ditemukan ceceran darah dengan jumlah yang banyak.

"Kita akan selidiki lebih lanjut dan periksa saksi serta bukti forensik yang sudah kita amankan, semoga pelakunya bisa segera diketahui," ucap Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

3 Bocah Terseret Ombak di Pantai Damas Trenggalek, 1 Tewas

Surabaya
PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

PKB dan Gerindra Jalin Koalisi Usung Sosok Kades pada Pilkada Jombang

Surabaya
2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

2 Bulan Belanja Masalah, AHY Mengaku Banyak Dapati Mafia Tanah

Surabaya
Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Korupsi Dana Desa Rp 360 Juta, Kades di Mojokerto Ditangkap Polisi

Surabaya
Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Banjir Lahar Gunung Semeru

Surabaya
Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Polisi Tangkap 3 Pria Pembuat Sabu Skala Rumahan di Pasuruan

Surabaya
Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisata ke Gunung Bromo Naik 100 Persen

Surabaya
Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Jadi 10 Unit

Surabaya
Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Gara-gara Dicerai Sepihak, TKW Asal Madiun Rusak Rumah Hasil Menabung Selama 9 Tahun

Surabaya
Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Ayah dan Anak Tenggelam di Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Proses Pencarian Diperluas

Surabaya
Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Pemkab Lumajang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Lahar Dingin Semeru

Surabaya
Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Paman di Pamekasan Tega Cabuli Keponakannya di Kantor Kelurahan

Surabaya
Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Alasan Sakit, Bupati Sidoarjo Mangkir Panggilan Pemeriksaan KPK

Surabaya
Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lapangan Basket Alun Alun Magetan, Isa Bajaj Minta Pelaku Kekerasan terhadap Anaknya Bertanggung Jawab

Surabaya
Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Sengketa Pilpres 2024, Khofifah Yakin MK Menangkan Prabowo-Gibran

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com