Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aremania Ungkap 11 Kejanggalan dalam Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 12/10/2022, 21:52 WIB
Nugraha Perdana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Aremania atau suporter Arema FC merangkum adanya 11 kejanggalan dalam pengungkapan peristiwa tragedi di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

Temuan itu didapatkan dari berbagai pihak yang menjadi bagian dari tim pencari fakta sipil yang mengusut tuntas dari tragedi tersebut. Selain temuan dari Tim Gabungan Aremania  (TGA), juga dari KontraS, Lokataru, dan panitia pelaksana pertandingan.

Baca juga: Disebut Jual Tiket Melebihi Kuota Stadion Kanjuruhan, Ini Kata Ketua Panpel Abdul Haris

Berikut 11 kejanggalan yang diungkap Aremania dan sejumlah pihak yang menjadi bagian dalam tim pencari fakta sipil tragedi Kanjuruhan:

  1. Adanya pengerahan aparat bersenjata pada pertengahan babak kedua tanpa alasan yang jelas.
  2. Ditembakkan gas pertama ke tengah lapangan.
  3. Ditembakkan gas ke penonton secara acak ke semua tribun, di tribun timur, utara dan selatan.
  4. Bunyi tembakan jumlah pertama dengan tembakan kedua dalam sekali tembak berbeda.
  5. Beredar foto selongsong gas air mata kadaluwarsa.
  6. Polisi punya kewenangan autopsi, tetapi tidak dilakukan.
  7. CCTV yang tidak dibuka ke publik oleh Kepolisian.
  8. Pintu sudah dibuka pada menit ke-80. Ada pihak yang diduga menutup kembali pintu tersebut.
  9. Tidak semua rekam medis dari RS diserahkan ke keluarga korban.
  10. Kesamaan ciri korban selamat dari gas, mata menghitam kemerahan sampai hari H+9.
  11. Hasil visum keluarga meninggal dan luka yang diserahkan belum ada menyebutkan karena gas, hanya karena terinjak-injak.

Perwakilan Tim Gabungan Aremania, Totok (Kacong) Satyo Noegroho memberikan beberapa penjelasan dari 11 kejanggalan tersebut.


Seperti soal autopsi, menurutnya, hal itu sangat penting dilakukan untuk membuktikan penyebab kematian korban tragedi Kanjuruhan.

"Autopsi sangat penting dilakukan untuk membuktikan, karena objeknya langsung," kata Totok di Sekretariat TGA, Selasa (11/10/2022).

Totok mengatakan, pihaknya tak ingin menyalahkan pihak keamanan secara menyeluruh dalam tragedi itu. Menurutnya, tragedi terjadi karena kelalaian oknum.

Halaman:


Terkini Lainnya

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

May Day di Surabaya, 136 Kendaraan Buruh Jatim Terjaring ETLE

Surabaya
Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Wali Kota Blitar Santoso Pensiun jika Tak Dapat Rekomendasi PDI-P untuk Pilkada 2024

Surabaya
Tabur Bunga di Makam Marsinah, 'Pahlawan Buruh' Asal Nganjuk

Tabur Bunga di Makam Marsinah, "Pahlawan Buruh" Asal Nganjuk

Surabaya
Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Pelajar Asal Lamongan Tewas Tenggelam di Waduk Gresik

Surabaya
Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Anggota DPRD Jatim Daftar Bacabup ke DPC PKB Jember

Surabaya
Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Buruh Kepung Kantor Gubernur Jatim, Polisi Alihkan Arus Lalu Lintas

Surabaya
Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Warga Mengeluh Ditolak Petugas Saat Memperpanjang SIM, Kapolres Madiun: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi 'May Day'

Tengah Kota Surabaya Macet, Ratusan Buruh Berhenti di Tunjungan Plaza Saat Aksi "May Day"

Surabaya
Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Nestapa Buruh Angkut Garam di Madura, Bayaran Kecil dan Perlindungan Minim

Surabaya
Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Jelang Porprov Jatim 2025, Pemkot Batu Bakal Bangun Jalur Lintas Olahraga BMX

Surabaya
Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Remaja Dicabuli Teman Barunya, Orangtua Korban Tahu dari Video yang Beredar

Surabaya
Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Dirumorkan Maju sebagai Cabup, Pj Bupati Probolinggo Akhirnya Buka Suara

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com