Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kades di Malang Diduga Lecehkan dan Aniaya Seorang Perempuan, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 22/09/2022, 21:10 WIB
Imron Hakiki,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Seorang kepala desa di Kabupaten Malang diduga mencabuli dan menganiaya seorang perempuan berinisial RDR (39), warga Desa Dadapan, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.

Korban telah membuat aduan ke Kepolisian Sektor (Polsek) Wajak dengan Nomor LP-B/35/IX/2022/Polsek Wajak/Polres Malang/Polda Jatim, tertanggal 20 September 2022.

Baca juga: Soal Kendaraan Dinas Pakai Mobil Listrik, Ini Kata Wawali Batu dan Wali Kota Malang

Dalam laporan itu, pelaku merupakan Kepala Desa Bringin berinisial TP, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.

Dalam laporan itu diuraikan, peristiwa terjadi 18 September 2022, sekitar pukul 18.30 WIB.

Pelaku disebut melakukan pelecehan dan memukul korban. Peristiwa itu terjadi saat atraksi tarian dalam rangka karnaval Desa Dadapan di jalan raya, tepat di depan rumah terduga pelaku.

"Saat korban hendak menata barisan, dari arah depan terduga pelaku datang ke arah korban dalam keadaan mabuk, dan langsung memegang payudara korban. Kemudian ditangkis oleh korban, lalu terduga pelaku memukul wajah dan menjambak korban," isi keterangan dalam surat aduan seperti dikutip Kompas.com.

Kompas.com mencoba menghubungi korban, tetapi belum direspons.

Sementara itu, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Kasi Humas Polres) Malang Iptu Ahmad Taufik membenarkan laporan tersebut.

"Namun karena korbannya seorang perempuan, kasusnya akan segera dilimpahkan ke UPPA Satreskrim Polres Malang. Saat ini UPPA Satreskrim Polres Malang masih menunggu pelimpahan dari Polsek Wajak," ungkap Ahmad saat ditemui, Kamis (22/9/2022).


Penyidik UPPA Satreskrim Polres Malang masih menunggu limpahan kasus dari jajaran Polsek Wajak untuk menindaklanjuti pemeriksaan korban dan saksi.

"Di sisi lain sampai saat ini Polsek Wajak tidak bisa menghubungi saksi dan korban. Mereka masih dicari, karena setelah membuat laporan korban dan saksi tidak bisa dihubungi," ujar Ahmad.

Baca juga: Video Viral 2 Pelajar SD di Kota Malang Dipalak Saat Naik Angkot, Ini Penjelasannya Guru

Penyidik UPPA Satreskrim Polres Malang Aipda Erleha juga menegaskan masih menunggu pelimpahan kasus dari Polsek Wajak.

"Kasatreskrim sudah perintahkan supaya kasus ini hari ini dilimpahkan ke sini (UPPA). Namun sampai sekarang kami masih menunggu," tuturnya saat ditemui, Kamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com