Selain itu, Pemprov Jatim juga akan menggelar pasar pangan murah di 20 lokasi dengan total anggaran sebesar Rp 600 juta.
Khusus untuk sektor transportasi, Khofifah akan memberikan subsidi transportasi berupa subsidi angkutan kapal perintis dengan total subsidi sebesar Rp 15 miliar. Selain itu juga akan diberikan subsidi bagi penumpang Bus Trans Jatim senilai Rp 9 miliar.
Berikutnya juga ada program bantuan sosial reguler berupa PKH Plus bagi 40.000 keluarga, dengan total bantuan sebesar Rp 80 miliar.
"Kami juga terus mengoptimalkan program dan kegiatan melalui Optimis Jatim Bangkit, yaitu optimis bangkit dalam pemulihan ekonomi Jawa Timur yang fokus pada menggerakkan kembali agro industri, pariwisata dan investasi untuk menyerap tenaga kerja yang kehilangan pekerjaan," kata Khofifah.
Kemudian ada program Optimis Bangkit dalam Pembangunan Manusia. Hal ini dilakukan dengan peningkatan akses pendidikan menengah atas dan menengah kejuruan, serta pendidikan khusus dan pendidikan layanan khusus.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 16 September 2022
Juga, peningkatan kualitas manajemen pelayanan pendidikan, peningkatan mutu teknologi informasi, dan komunikasi pendidikan.
Selanjutnya, kata Gubernur Khofifah, adapula program Optimis Bangkit dalam Penyediaan Lapangan Kerja, yang dilakukan dengan meningkatkan kualitas produktivitas dan kompetensi tenaga kerja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.