Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Hilang di Bukit Krapyak, Mahasiswa Pasuruan Belum Ditemukan

Kompas.com - 14/09/2022, 21:52 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MOJOKERTO, KOMPAS.com - Keberadaan Raffi Dimas Baddar (20), mahasiswa asal Pasuruan yang hilang saat berkemah di kawasan Bukit Krapyak, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, masih belum ditemukan. 

Sebelumnya, korban bersama teman-temannya berkemah di kawasan Bukit Krapyak, Sabtu (10/9/2022).

Namun, pada Minggu (11/9/2022) sekitar pukul 10.30 WIB, Raffi dinyatakan hilang.

Pencarian dilakukan petugas sejak Minggu. Namun, hingga Rabu (14/9/2022) petang, upaya petugas gabungan belum membuahkan hasil.

Baca juga: Pelajar SMK di Mojokerto Disabet Senjata Tajam Saat Keluar dari Gerbang Sekolah

Komandan Tim Basarnas Surabaya, Octavino mengatakan, pencarian korban pada hari keempat ini belum membuahkan hasil.

Puluhan petugas gabungan, termasuk tim Basarnas Surabaya yang diterjunkan belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. 

Menjelang petang, pencarian keberadaan Raffi, terpaksa dihentikan dan akan dilanjutkan pada Kamis (15/9/2022) pagi.

"Pencarian terhadap korban di kawasan Bukit Krapyak, Mojokerto, kita hentikan dan akan dilanjutkan besok pagi pukul 08.00 WIB," ungkap Octavino, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu malam.

Baca juga: Sebelum Hilang, Pendaki di Bukit Krapyak Mojokerto Sempat Bertemu Temannya, Disapa tapi Tak Menghiraukan

Dia mengatakan, pencarian korban pada Kamis akan melibatkan tim Basarnas Surabaya dan puluhan tim gabungan.

Petugas gabungan tersebut dari TNI/Polri, Perhutani BKPH Pacet, Polhut Tahura, serta pengelola wisata dan komunitas Pecinta Alam Padusan.

Baca juga: Pendaki Hilang di Bukit Krapyak Mojokerto, 50 Orang Diterjunkan untuk Mencari


Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com