Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto menjelaskan, usai menabrak mobil, KA Brantas sempat berhenti di lokasi untuk melakukan pengecekan.
"Kereta api sampai berhenti di lokasi untuk melakukan pengecekan rangkaian dan dinyatakan aman oleh masinis," ungkapnya, Minggu, dikutip dari Tribunnews.
Ia menerangkan, usai tertabrak KA, mobil tersebut melintang di antara dua lajur rel. Mobil itu kemudian dievakuasi oleh warga dan petugas supaya tidak mengganggu perjalanan KA.
"Jadwal sempat terganggu 4 menit. Namun saat berangkat dari Stasiun Madiun sesuai jadwal keberangkatan 15.13 WIB," tuturnya.
Baca juga: Ibu dan Anak Tertabrak Kereta di Mojokerto, Sang Ibu Tewas di Lokasi
KA Brantas tersebut juga sempat menjalani pengecekan di Stasiun Madiun. Setelah dinyatakan aman, KA kembali melanjutkan perjalanan.
Agar kejadian serupa tak terulang, KAI mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat melewati perlintasan KA.
"KAI mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan kendaraan, yang hendak melintas di perlintasan sebidang KA, agar selalu berhati-hati. Pastikan berhenti sejenak, dan pastikan tidak ada KA yang melintas," terangnya.
Baca juga: Pria Difabel Penjual Kerupuk Tewas Tertabrak KA di Pelintasan Tanpa Palang Pintu di Malang
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi | Editor: Krisiandi)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Siti Fatimah dan 2 Penumpangnya Selamat, Keluar dari Mobil Sebelum Tertabrak KA Brantas di Madiun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.