Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Pencuri Bobol Gedung SMP di Madiun, 18 Komputer Raib

Kompas.com - 29/08/2022, 16:11 WIB
Muhlis Al Alawi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Sebanyak 18 unit komputer raib setelah komplotan pencuri membobol gedung SMPN 2 Geger, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Komplotan pencuri masuk ke gedung sekolah dengan merusak pintu belakang.

“Pencuri masuk pintu belakang dekat kantin sekolah. Kejadiannya Sabtu (27/8/2022) malam lalu,” ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Madiun, AKP Danang Eko Abrianto kepada Kompas.com, Senin (29/8/2022).

Baca juga: Viral, Video Warga Madiun Adang Mobil Pencuri Kayu Ilegal, Ini Penjelasan Polisi

Menurut Danang, pihak sekolah sudah melaporkan kasus tersebut ke polisi. Tadi pagi, tim Sat Reskrim Polres Madiun sudah melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi hilangnya 18 unit komputer di SMPN 2 Geger Madiun.

Saat melakukan olah tempat kejadian perkara, polisi sudah mengambil beberapa sidik jari yang tertinggal di lokasi kejadian. Tak hanya itu, polisi juga sudah memeriksa penjaga sekolah tersebut.

Baca juga: Ibu Kandung Selundupkan Sabu untuk Anaknya di Lapas Madiun, Dimasukkan ke Leher Ayam Dalam Kuah Soto

“Kami sudah olah TKP dengan mengambil beberap sidik jari. Selain itu kami sudah memeriksa penjaga sekolah," kata Danang.

Dari hasil olah TKP, pencuri mengambil CPU dan monitornya saja, sementara keyboard dan mouse ditinggal di dalam ruangan.

Danang mengatakan, saat komplotan pencuri masuk, tidak ada penjaga yang berada di gedung sekolah. Dengan demikian, pencuri masuk mengambil 18 unit komputer di ruang kurikulum SMPN 2 Geger Madiun.

Untuk masuk ke ruang komputer, pencuri merusak pintu ruangan. Pasalnya, pintu ruangan mudah dirusak dengan tangan manusia.

Terkait rekaman CCTV di lokasi kejadian, Danang menuturkan sekolah tidak memasang CCTV di area sekolah.

“Tidak ada CCTV di lokasi kejadian. Namun kami sementara mengejar pelakunya,” jelas Danang.

Ia menduga, pelaku pencurian itu lebih dari dua orang. Terlebih komputer yang diambil mencapai 18 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Mobil Pribadi Masuk dan Terjebak di Sabana Bromo, TNBTS: Sudah Dapat Teguran Keras

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya Dijaga Ketat karena Dikunjungi oleh Sejumlah Kepala Daerah di Indonesia Hari Ini

Surabaya
Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Remaja di Banyuwangi Hanyut ke Sungai Usai Jatuh Saat Naik Motor

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Surabaya
Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Mari Donasi untuk Kakek Jumadi dan Rehan, Ayah dan Anak di Lumajang Tinggal di Pondok Bekas Tempat Memasak Air Nira

Surabaya
Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Empat Kendaraan di Banyuwangi Alami Kecelakaan Beruntun

Surabaya
Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Sepeda Motor Terlindas Pikup di Madiun, Ibu dan Anak Tewas

Surabaya
Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Presiden Jokowi Dikabarkan Batal Beri Penghargaan kepada Gibran-Bobby di Surabaya

Surabaya
Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Mengenal Unan-unan, Tradisi Warisan Lima Tahunan Suku Tengger

Surabaya
Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Keluarga Pedangdut Via Vallen Buka Suara Usai Rumahnya Digeruduk

Surabaya
Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Bebas Bersyarat, Mantan Bupati Malang Rendra Kresna Ingin Rehat Sejenak dari Dunia Politik

Surabaya
5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

5 Orang Pengeroyok Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Jadi Tersangka

Surabaya
Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Komnas PA Dampingi Korban Pencabulan Polisi di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com