Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Pesawat T50i Golden Eagle yang Jatuh di Blora, Pesawat Latih bagi Penerbang F16 dan Sukhoi

Kompas.com - 19/07/2022, 20:46 WIB
Sukoco,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com –  Pesawat T50i Golden Eagle yang mengalami kecelakaan di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora Jawa Tengah merupakan pesawat yang memiliki dua fungsi yaitu lead in fighter trainer (LIFT) dan light attack.

Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan, T 50i mempunyai fungsi LIFT, sebagai pesawat latih bagi penerbang yang akan mengoperasikan pesawat F16 maupun pesawat Sukhoi.

“Sebagai pesawat LIFT, penerbang-penerbang kita yang akan masuk ke skadron yang mengoperasiakn F16 dan Sukhoi ini akan terbang dengan pesawat ini dulu,” ujarnya saat konferensi pers di Lanud Iswahjudi, Selasa (19/07/2022).

Baca juga: Pilot Pesawat T 50i Golden Eagle yang Gugur Miliki 822 Jam Terbang, Kadispen AU: Kita Kehilangan Salah Satu Penerbang Terbaik

Pesawat tempur

Indan Gilang Buldansyah menambahkan, sebagai pesawat light attack, T 50i Golden Eagle mampu berperan sebaga pesawat tempur.

Sebab, pesawat dilengkapi dengan radar dan misil. Kemampuan tempurnya meliputi udara ke udara dan udara ke darat.

“T 50i mampu melaksanakan peran sebagai pesawat tempur karena dilengkapi dengan radar dan misil,” imbuhnya.

Baca juga: Pilot Pesawat T-50i Terakhir Melakukan Kontak Sejam Setelah Lepas Landas dari Lanud Iswahjudi

Kondisi layak terbang

Pesawat T 50i Golden Eagle yang mengalami kecelakaan di Kabupaten Blora dipastikan dalam keadaan laik terbang.

Pesawat yang didatangkan ke Indonesia pada tahun 2013 -2014 juga juga menjalani perawatan secara rutin.

“Pesawat dalam kondisi normal, terbang terakhir kemarin siang,” ucap Indan Gilang.

Baca juga: Profil Lettu Pnb Allan Safitra, Pilot Pesawat TNI AU yang Jatuh di Blora

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Memaksa Minta Donasi untuk Palestina, 2 WNA Diamankan Imigrasi

Surabaya
Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Balon Udara Jatuh dan Meledak di Pacitan, Ketua RT: Suara Terdengar sampai 1 Km

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com