Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Tak Dibakarkan Ikan, Anak di Situbondo Bunuh Ibu Kandungnya

Kompas.com - 18/07/2022, 08:55 WIB
Priska Sari Pratiwi

Editor

SITUBONDO, KOMPAS.com - Hanya karena tak dibakarkan ikan, Sahwani (44), tega membunuh ibu kandungnya, Riyani, pada Sabtu (16/7/2022) malam.

Kasus pembunuhan terhadap lansia berumur 75 tahun itu berhasil diungkap Polres Situbondo.

Baca juga: Ikut Tawuran Sarung, Pemuda di Situbondo Malah Pakai Celurit, 1 Orang Terluka

Kepala Urusan Pembinaan Operasional Satreskrim Polres Situbondo Iptu Thobron mengatakan, pelaku yang merupakan wanita berusia 44 tahun itu kini telah diamankan.

"Ya terduga pelaku sudah diamankan dan diminta keterangannya oleh penyidik PPA Satreskrim," kata Thobron dikutip dari Tribun Jatim, Senin (18/7/2022).

hobron menjelaskan, sejuah ini penyidik masih mendalami motif utama pembunuhan tersebut.

"Dari pengakuannya, terduga pelaku kesal. Makanya kita masih dalami, tunggu saja," tuturnya.

Baca juga: Tersinggung Dinasihati, Cucu di Madiun Tega Bunuh Neneknya Sendiri

Saat diinterogasi oleh Tim Opsnal Polres Situbondo, terduga pelaku mengaku membunuh ibunya lantaran kesal ibunya tidak membakar ikan saat akan makan.

Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti di antaranya, bukti baju yang dikenakan pelaku, batu bata, dan piring plastik.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul: Tega, Cuma Gara-gara Tak Dibakarkan Ikan Saat Akan Makan, Anak di Situbondo Bunuh Ibu Kandungnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Tak Kuat Menanjak, Bus Terguling di Malang, 5 Orang Luka Berat

Surabaya
PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

PDI-P dan PKB Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Malang

Surabaya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Kecelakaan Beruntun di Jalur Jember-Banyuwangi, Truk Tabrak Pemotor hingga Tewas

Surabaya
Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Tolak Posisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Khofifah Pilih Maju Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com