Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersinggung Dinasihati, Cucu di Madiun Tega Bunuh Neneknya Sendiri

Kompas.com - 15/07/2022, 16:43 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Seorang nenek di Dusun Dunggong, Desa Sidomulyo, Kecamatan Winoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Jumat (15/7/2022).

Nenek Bainah (82), tewas dibunuh secara sadis oleh cucunya yang berinisial TP.

Baca juga: Izin Belum Lengkap, 2 Tempat Hiburan Malam di Madiun Ditutup Sementara

Kapolsek Wonoasri, AKP Agustinus Dwi Tjahyono menyatakan, TP tega menghabisi neneknya karena tersinggung dinasihati korban.

"Jadi motifnya pelaku tersinggung saat dinasihati korban tadi pagi. Pelaku yang kalap langsung membunuh korban," kata Tjahyono yang dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Peristiwa itu bermula ketika korban bertemu dengan pelaku yang tinggal serumah dengannya. Saat itu, nenek Bainah menasihati pelaku agar tidak mudah tersinggung.

Hal itu dilakukan nenek Bainah setelah mendapat informasi soal penyakit jiwa pelaku yang kambuh. Namun, tak disangka nasihat yang diberikan korban justru berujung penganiayaan.

"Pelaku yang tersinggung mengamuk dan mengainaya korban dengan cangkul sawah yang ada di rumah. Akibatnya kepala korban bersimbah darah hingga meninggal dunia," tutur Tjahyono.

Warga yang mengetahui kejadian tersebut tak berani mendekat. Warga hanya bisa melihat pelaku yang memegang linggis sambil menyeret korban.

Baca juga: Tukang Becak di Madiun Ditemukan Meninggal, Sempat Mengeluh Masuk Angin ke Rekannya

Pelaku baru bisa diamankan setelah dibujuk anggota keluarganya dan warga setempat. Setelah itu, TP diserahkan ke Polres Madiun.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, pelaku pernah mendapatkan perawatan di Rejoso, Nganjuk pada 2014-2015. Saat itu, pelaku depresi setelah pulang bekerja dari Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com