JEMBER, KOMPAS.com – Angka kecelakaan di perlintasan kereta api Daerah Operasional (Daop) 9 cukup tinggi. Bahkan sejak Januari 2022 sampai dengan akhir Juni 2022, sudah terjadi 38 kecelakaan.
Rinciannya, 16 orang meninggal dunia dan 15 orang mengalami luka ringan.
Kecelakaan di kawasan Pasuruan sebanyak tiga kejadian, dua orang luka ringan dan tiga orang meninggal dunia. Kemudian di Probolinggo 11 kejadian, satu orang luka ringan dan delapan orang meninggal.
Baca juga: Kenalan Lewat Medsos, Remaja 17 Tahun di Jember Bawa Kabur Ponsel Korban
Selain itu, di Kabupaten Lumajang sebanyak 7 kecelakaan namun nihil korban jiwa.
Sedangkan di Jember sebanyak 8 kejadian dan dua orang meninggal dunia.
Selanjutnya di Banyuwangi 9 kejadian kecelakaan. Sebanyak dua orang luka ringan dan empat orang meninggal.
Baca juga: Mayat Telanjang yang Ditemukan di Pantai Paseban Jember Ternyata Pemancing Asal Lumajang
Vice President PT. KAI (Persero) Daop 9 Jember Broer Rizal menjelaskan, sepanjang tahun 2021, Daop 9 Jember telah melakukan peningkatan keselamatan perjalanan kereta api di perlintasan sebidang.
Yakni menutup 36 titik yang tersebar di seluruh wilayah Daop 9.
“Di awal 2022, perlintasan sebidang KA tersisa 346 titik, terdiri dari 93 titik dijaga dan 253 lagi tidak dijaga,” kata Broer dalam keterangan tertulis, Jumat (24/6/2022).
Baca juga: 2 Terdakwa Korupsi Rehab Pasar Tradisional Jember Dituntut 7,5 Tahun Penjara