Ungkapan rasa bersalah dan tobat tersebut dilakukan setelah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik bersama organisasi masyarakat (ormas) Islam sepakat menyatakan bahwa pernikahan itu merupakan penistaan terhadap agama.
"Saya menyatakan bertobat dan meminta maaf atas peran sebagai pengantin lelaki, saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi. Saya juga mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, atas kejadian tersebut," ujarnya.
Baca juga: Menangis, Pengantin Pria yang Nikahi Domba di Gresik Mengaku Tobat dan Minta Maaf
Bukan hanya Saiful, tiga orang lainnya yang terlibat dalam pernikahan nyeleneh tersebut juga diminta bertobat dan memohon maaf kepada masyarakat.
Ketiga yakni, Arif Syaifullah selaku pembuat konten, Krisna yang berperan menikahkan (penghulu), serta Nurhudi Didin Arianto selaku pemilik Pesanggrahan Keramat Ki Ageng yang ditempati oleh kegiatan pernikahan nyeleh tersebut.
Atas perbuatannya, mereka juga diminta untuk melakukan pertobatan dengan mengucapkan istigfar dan kalimat syahadat. Sebab, apa yang dilakukan mereka dinilai sesat dan menyimpang dari ajaran agama.
Baca juga: Pengakuan Oknum Anggota DPRD Buat Konten Pria Nikahi Domba: Supaya Dapat Like Banyak
(Penulis : Kontributor Gresik, Hamzah Arfah | Editor : Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.