Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.323 Sapi di Gresik Terjangkit PMK, 21 di Antaranya Mati

Kompas.com - 11/05/2022, 20:15 WIB
Hamzah Arfah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Sebanyak 1.323 ekor sapi di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, dilaporkan sakit terindikasi penyakit mulut dan kuku (PMK).

Sebanyak 20 ekor sapi di antaranya dinyatakan sembuh (pulih), 21 ekor lainnya mati, dan 49 dilakukan potong paksa.

Kepala Dinas Pertanian Gresik, Eko Anindito Putro mengatakan, penyebaran PMK pada hewan ternak sapi di wilayah Gresik saat ini sudah terdeteksi di 10 kecamatan.

Mulai dari Kecamatan Wringinanom, Driyorejo, Kedamean, Menganti, Benjeng, Cerme, Panceng, Duduksampeyan, Kebomas dan Balongpanggang.

Baca juga: 10 Kecamatan di Lumajang Terinfeksi PMK, Sapi di Lumajang Akan Dilakukan Screening

"Sekarang (PMK pada sapi) sudah terdeteksi di 10 kecamatan. Paling banyak kasus ditemukan di Kecamatan Wringinanom," ujar Eko saat dikonfirmasi awak media, Rabu (11/5/2022).

Eko menjelaskan, dari laporan dan penelusuran yang telah dilakukan, awal mula penemuan kasus sapi terjangkit PMK di Kabupaten Gresik terjadi di Desa Sooko, yang terletak di Kecamatan Wringinanom.

Kini serangkaian upaya terus dilakukan guna membatasi dan mencegah penularan PMK pada sapi.

"Penyebarannya masih terus terjadi, seperti Covid-19. Kami terus melakukan penanganan intensif, agar tidak semakin meluas," ucap Eko.

Baca juga: Mentan: Sapi yang Terjangkit PMK Tidak Akan Dimusnahkan

Meski wabah PMK pada sapi masih berlangsung, Eko memastikan, hal itu tidak berimbas pada penjualan daging sapi di Gresik.

Terlebih Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sudah menyatakan, PMK pada sapi tidak menular kepada manusia.

Daging sapi, masih aman untuk dikonsumsi sebagai menu makanan.

Penjualan normal

Sementara para pedagang di Pasar Baru Gresik mengaku, pembeli masih cukup antusias mencari daging sapi.

Wabah PMK pada sapi yang terjadi pada saat ini, juga dikatakan belum banyak memengaruhi harga jual daging di pasaran yang masih berkisar Rp 110.000 per kilogram.

"Tidak ada penurunan, setiap hari saya masih bisa menjual sekitar 25 kilogram. Untuk dagingnya, setiap hari mengambil dari RPH (Rumah Pemotongan Hewan)," ucap salah seorang pedagang di Pasar Baru Gresik, Kamisih.

Kamisih menjelaskan, dirinya tetap membeli atau mendapat pasokan daging dari RPH yang berada di wilayah Gresik kota.

Baca juga: 337 Sapi di Lumajang Terinfeksi PMK, 5 Mati, 4 Potong Paksa

 

Di mana daging yang diperoleh, sudah dilakukan pengecekan dan pengawasan dari pihak yang berkompeten, sejak PMK pada sapi mulai ramai dibicarakan dan menjadi perhatian.

Pemerintah dan pihak-pihak terkait memang sudah mengimbau masyarakat supaya tidak khawatir dan panik berlebihan dalam menanggapi PMK pada sapi.

Sebab selain tidak menular pada manusia, daging sapi juga masih dapat dikonsumsi menjadi menu masakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Pentingnya Peran Guru dalam Menjaga Toleransi Antarumat Beragama

Surabaya
Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Unesa Tawarkan Beasiswa S2 dan Posisi Dosen ke Marselino Ferdinan Usai Tampil Bagus di Timnas U-23

Surabaya
Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Manajer Koperasi Diadili karena Gelapkan Uang Nasabah Rp 14 M di Banyuwangi

Surabaya
Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Pria di Gresik Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan 2 Anak Tiri

Surabaya
Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Ramai Hajatan Pernikahan di Sidoarjo, Tamu Undangan Diberi Kasur Lipat

Surabaya
9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

9 Remaja Ditangkap usai Culik dan Aniaya Pemuda di Surabaya

Surabaya
Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Pencuri Besi Penambat Rel KA Ditangkap di Pasuruan, Puluhan Barang Bukti Diamankan

Surabaya
Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Begal Payudara di Situbondo Tertangkap Warga, Pelaku Terancam 9 Tahun Penjara

Surabaya
Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Komplotan Pencuri Ban Serep Ditangkap Polisi di Tol KLBM

Surabaya
Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Remaja Korban Pemerkosaan di Banyuwangi Diminta Menikahi Pelaku, Pemkab: Tak Boleh Terjadi

Surabaya
Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Plafon Ruang Kelas SDN di Magetan Ambrol, 3 Tahun Tak Ada Perbaikan

Surabaya
Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga 'Powerbank'

Mobil Terbakar di Parkiran RS Kertosono, Pemicunya Diduga "Powerbank"

Surabaya
Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Pria Ini Curi iPhone 11 dan Minyak Angin untuk Biaya Persalinan Istrinya

Surabaya
Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Mbencirang di Mojokerto: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com