LAMONGAN, KOMPAS.com - Tidak hanya menurunkan tim urai kemacetan Patroli Cegah Kemacetan dan Kecelakaan lalu lintas (Cekal), pihak kepolisian di Lamongan, Jawa Timur, juga menerjunkan drone untuk memantau perkembangan lalu lintas yang terjadi selama arus balik Lebaran.
Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana mengatakan, kamera yang terpasang pada drone akan memudahkan pihak kepoisian dalam melakukan pantauan arus lalu lintas yang terjadi.
Selain menggunakan drone, pihaknya juga memantau arus lalu lintas melalui CCTV lalu lintas.
Baca juga: H+5 Lebaran, Jalur Pantura Lamongan Ramai Lancar, Belum Ada Kemacetan
"Bantuan drone memudahkan petugas dalam memantau pola rekayasa yang tepat untuk arus balik," ujar AKBP Miko Indrayana, saat ditemui di Pertigaan Babat Lamongan, Sabtu (7/5/2022).
Dalam kesempatan ini, Miko ikut terjun langsung memantau perkembangan situasi arus balik Lebaran di Pertigaan Babat Lamongan bersama Wakapolres Lamongan Kompol Akay Fahli, Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno, serta jajaran petinggi lainnya di jajaran Polres Lamongan.
"Di Babat ini merupakan persimpangan arus kendaraan dari empat kabupaten. Lamongan, Bojonegoro, Jombang dan Tuban," ucap Miko.
Dari pantauan Kompas.com di Pertigaan Babat Lamongan hingga pukul 11.16 WIB, volume kendaraan memang sudah mulai terlihat ada peningkatan.
Kendati demikian belum sampai terjadi kemacetan berarti, dengan petugas kepolisian terlihat terus mengatur demi kelancaran arus lalu lintas di lapangan.
Miko mengimbau kepada para pengguna jalan dan pemudik, untuk tetap berhati-hati, waspada dan sabar dalam berkendara lantaran kondisi jalanan terlebih di Jalur Pantura Lamongan saat ini tengah ramai lancar.
Pemudik dan pengguna jalan juga diharapkan mematuhi petunjuk dan arahan dari petugas kepolisian, demi kelancaran arus lalu lintas.
Sementara bagi pengendara maupun pemudik yang sudah merasa lelah, disarankan untuk beristirahat sejenak di beberapa pos pengamanan dan pelayanan yang telah dipersiapkan oleh pihak kepolisian. Di mana setelah kondisi merasa lebih baik, dapat melanjutkan perjalanan ke kota tujuan.
"Bisa saya sampaikan jika kendaraan sejauh ini masih terpantau ramai lancar, meski begitu pengendara dan pemudik untuk tetap berhati-hati dan waspada. Semoga selamat sampai tempat tujuan dengan aman dan nyaman," kata Miko.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.