MALANG, KOMPAS.com - Menjelang mudik Lebaran, program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Malang, Jawa Timur terus digenjot.
Polres Malang selaku pelaksana program vaksinasi Covid-19 terus melakukan inovasi untuk mengajak masyarakat mengikuti vaksin Covid-19.
Mulai dari menggelar vaksin di tempat ibadah, hingga memberikan undian berhadiah bagi masyarakat yang mengikuti vaksin Covid-19.
Baca juga: Jelang Mudik Lebaran, Berikut Titik Rawan Macet di Kota Malang
Terbaru, mereka menggandeng PCNU Kabupaten Malang dan Kemenag Kabupaten Malang menggelar vaksinasi Covid-19 di Gedung Serbaguna NU, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Vaksinasi Covid-19 pada kesempatan ini 1.910 warga NU dan dilaksanakan serentak di setiap kecamatan," ungkap Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Malang, AKBP Ferli Hidayat saat ditemui, Kamis (21/4/2022).
Ferli menyebut, vaksinasi Covid-19 untuk warga NU digelar sesuai intruksi Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia dengan tajuk 1 juta vaksin Covid-19.
"Tahun ini mudik tidak dilarang, maka harapan kami melalui kegiatan vaksinasi Covid-19 ini warga NU segera melakukan vaksinasi booster dulu sebelum mudik," tuturnya.
Baca juga: Jadwal dan Syarat Mudik Gratis di Jatim, Pemudik Harus Sudah Vaksin Booster
Diketahui, capaian vaksinasi Covid-19 Kabupaten Malang berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, saat ini berada di angka 1.921.471 dosis dengan persentase 92,45 persen.
Rincianya, vaksin pertama 1.684.823 dosis alias 92,45 persen, dosis kedua 220.053 atau 81,06 persen, dan vaksin 3.826.347 alias 10.59 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.