Akibat insiden tersebut, mal TP 5 harus ditutup total untuk perbaikan hingga dua hingga tiga hari ke depan.
"Proses pemadaman kemarin dari jam 5 sore sampai pukul 2 pagi air petugas damkar disemprot terus untuk pendinginan. Jadi kerusakan tenant yang ada di dalam karena diakibatkan banjir. Bukan karena kebakaran. Jadi kami perbaiki dulu," imbuhnya.
Sedangkan untuk Mal TP 1, 2, 3, 4 dan 6 tetap beroperasi seperti biasanya dari pukul 10.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB.
Sutandi menegaskan bahwa kebakaran mal itu bukan karena ulah tangan manusia melainkan korsleting listrik.
"Saya yakin ini karena masalah teknis bukan karena ada unsur yangan manusia sembari kita menunggu hasil investigasinya dari tim Labfor, tetapi kita sudah bisa melihat karena kerusakannya ada pada alat komponen AC yang berada di luar gedung itu di lantai 10," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.