KEDIRI, KOMPAS.com - Belasan warga Dusun Bangun Mulyo, Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menggelar aksi unjuk rasa, Jumat (25/3/2022).
Mereka menolak kepulangan Riyanto, tetangga mereka yang telah membacok 10 orang di mana tiga di antaranya tewas.
Aksi penolakan itu dilakukan setelah warga mendapatkan kabar bahwa Riyanto yang tengah dalam pemantauan kesehatan di Rumah Sakit Jiwa itu akan pulang.
Baca juga: Perjuangan Petugas Evakuasi Buaya 1,8 Meter di Kediri, Butuh Waktu 4 Hari
Warga menolak dengan memasang spanduk di gerbang masuk dusun serta orasi pernyataan sikap.
Kepala Desa Pojok Darwanto mengatakan, warga dusun tersebut menolak karena hingga kini masih dihantui rasa trauma yang mendalam.
"Ini ungkapan ketakutan, sikap atas trauma berat warga," ujar Darwanto dalam sambungan telepon, Jumat.
Apalagi sebelumnya, Darwanto menambahkan, warga juga sudah menyampaikan pernyataan secara tertulis kepada pihak desa.
Pernyataan tersebut juga sudah ditindaklanjuti desa dengan menyampaikan kepada aparat kepolisian maupun pemerintah di level atas.
"Saya selaku pemerintah desa menjembatani aspirasinya dan menjaganya bagaimana tetap dalam koridor tertib," lanjutnya.
Baca juga: Kades Siman Heran Bupati Kediri Pilih Kamar Paling Sederhana Saat Menginap di Rumah Warga
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Kediri Ajun Komisaris Rizkika Atmada Putra mengatakan, aksi tersebut hanya sekadar kesalahpahaman.
Sebab, kata dia, meski Riyanto direncanakan selesai pemantauan RSJ pada 28 Maret mendatang, tapi pihaknya tidak ada rencana memulangkan ke rumahnya.
"Miskomunikasi saja. Intinya tidak dipulangkan," ujar Rizkika dalam sambungan telepon, Jumat.
Sepulang dari RS Jiwa itu, kata dia, Riyanto akan ditempatkan di fasilitas milik Pemkab Kediri dengan pendampingan petugas kesehatan.
Untuk itu pihaknya juga sudah mengkoordinasikan dengan Dinas Sosial dan juga Dinas Kesehatan untuk penanganannya.
Jika nantinya tidak ada masalah kejiwaan, maka kasus pidananya akan terus dilanjutkan sebagaimana mestinya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.