BLITAR, KOMPAS.com- Diduga depresi karena tekanan ekonomi saat pandemi Covid-19 seorang penyanyi dangdut ditemukan tewas mengambang di sebuah kolam pemandian, Minggu (6/3/2022).
Peristiwa itu terjadi di Desa Dayu, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Kapolsek Nglegok Iptu Nur Budi mengungkapkan, perempuan berinsial J (34) diduga sengaja menceburkan diri ke kolam dengan kedalaman melebihi tinggi orang dewasa.
Menurutnya, J diduga depresi karena jarang mendapatkan pekerjaan menyanyi pada pesta atau hajatan warga semenjak pandemi Covid-19.
Sejak seminggu terakhir, perilaku J pun mulai aneh.
Baca juga: Hendak Shalat di Masjid, Bocah di Blitar Tewas Tertimpa Dinding Bak Penampungan Air Wudu
Budi mengatakan, pada pagi hari J sempat berjalan tanpa memakai alas kaki ke luar rumah.
Saat J pergi sang suami sedang kedatangan tamu sehingga tidak begitu memperhatikan istrinya.
Menyadari istrinya tak ada di rumah, dua jam kemudian, R mencari keberadaan J bersama anak mereka yang masih kecil.
Namun ketika mencari, anaknya terjatuh dan mengalami luka.
"R memutuskan pulang untuk mengobati kaki anaknya yang terluka. Pada saat itu, datang tetangga yang mengabarkan bahwa J tenggelam di kolam pemandian," ujarnya.
Baca juga: Diduga Depresi, Penyanyi Dangdut di Blitar Ditemukan Tewas di Kolam Pemandian