BLITAR, KOMPAS.com - Tim penjinak bom dari satuan Gegana Brimob Polda Jawa Timur memusnahkan dua mortir aktif pada Minggu (30/1/2022) di pesisir selatan Kabupaten Blitar.
Kepala Polsek Wonotirto AKP Supriadi mengatakan, dua mortir yang telah dimusnahkan tersebut ditemukan warga di dua lokasi berbeda di wilayah Kecamatan Wonotirto.
"Satu mortir ditemukan akhir pekan lalu di area perkebunan warga, satu lagi ditemukan di hutan jati milik Perhutani sekitar sebulan lalu," kata Supriadi saat dikonfirmasi wartawan, Senin (31/1/2022).
Baca juga: Sabu-sabu Jenis Karamel Mulai Beredar Blitar, Ini Kata BNNK
Supriadi membenarkan, kedua unit mortir itu masih aktif dan berbahaya jika berada di area yang mudah dijangkau warga.
Dia mengungkapkan, mortir yang terakhir ditemukan terpendam di tanah.
Keberadaan benda itu diketahui oleh seorang warga yang sedang mencangkul di lahan garapannya di Desa Tambakrejo.
"Kondisinya sudah karatan, nomor register sudah tidak ditemukan, begitu juga pelatuk atau kuncinya sudah terlepas. Mungkin sudah terpendam untuk waktu yang cukup lama," kata dia.
Baca juga: Satu Siswi SMK di Blitar Positif Covid-19, Sekolah Diliburkan 5 Hari
Mortir berukuran sekitar 60 sentimeter itu, kata dia, sempat dipindahkan warga ke lapangan sepak bola setempat.
Namun karena dianggap membahayakan pihak kepolisian memindahkan ke lokasi yang lebih aman.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Kota Blitar Terus Bertambah Setelah Lebih dari 3 Bulan Tanpa Kasus Aktif
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.