Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Kencang Terjang Permukiman Warga di Jombang, 10 Rumah Rusak

Kompas.com - 17/01/2022, 15:26 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com -  Angin kencang menerjang permukiman penduduk di Desa Karangmojo, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (16/1/2022) petang.

Kejadian itu menyebabkan 10 rumah rusak. Sebanyak dua rumah mengalami kerusakan berat, sedangkan delapan lainnya rusak ringan.

Baca juga: 2 Tahun Belum Ditangkap, Ini Perjalanan Kasus Anak Kiai Jombang Tersangka Pencabulan

Kepala Desa Karangmojo mengungkapkan, rumah-rumah yang rusak akibat angin kencang berada di Dusun Mojogulung dan Bulubandar.

Di Dusun Mojogulung, ada dua rumah rusak ringan. Sedangkan di Dusun Bulubandar, terdapat dua rumah rusak berat dan enam lainnya rusak ringan.

"Di dua dusun. Rumah yang rusak berat ada dua rumah dan yang rusak ringan ada delapan rumah," kata Suwita kepada Kompas.com, Senin (17/1/2022).

Dia menjelaskan, angin kencang menerjang rumah-rumah warga pada Minggu petang menjelang waktu maghrib.

"Setengah enam sore kemarin kondisi angin sangat kencang, hingga kondisi rumah warga seperti ini," kata Suwita.

Baca juga: Picu Kecelakaan Beruntun di Jombang, Sopir Truk Trailer Terancam 6 Tahun Penjara

Kesaksian warga

Poniman, salah satu pemilik rumah yang rusak akibat angin kencang menuturkan, saat kejadian, dia dan keluarganya sedang berada di dalam rumah.

Sebelum angin kencang datang, di tempatnya sedang turun hujan dengan skala sedang.

Baca juga: Kasus Kecelakaan Vanessa Angel, Kejaksaan Negeri Jombang Segera Susun Dakwaan

 

Sekitar pukul 17.30 WIB, ungkap Poniman, hujan yang awalnya sedang berubah menjadi deras diikuti dengan datangnya angin.

"Waktu itu saya di dalam rumah. Awalnya hujan itu enggak deras, lama-lama deras," tutur dia.

Saat hujan makin deras, lanjut Poniman, angin kencang datang dari arah belakang rumahnya hingga membuat rusak bagian atap.

Selain bagian atap rumahnya rusak, jaringan listrik ke rumah Poniman juga terputus sepanjang minggu malam.

"Angin (datang) dari belakang rumah. Dari arah sana (selatan) menuju ke sini," ujar Poniman.

Baca juga: Diduga Rem Blong, Truk Tabrak 2 Mobil dan 2 Motor di Jombang, 1 Orang Tewas di Tempat

Meski rumahnya rusak, Poniman mengaku bersyukur karena dia dan keluarganya bisa selamat.

"Enggak ada yang terluka. Tadi malam tidur di rumah saudara, numpang," tutur dia.

Rumah Poniman, merupakan satu dari dua rumah yang rusak parah akibat terjangan angin, Minggu petang.

Pada Senin, sejumlah warga tampak melakukan gotong-royong memperbaiki rumah-rumah yang rusak akibat angin kencang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com