SURABAYA, KOMPAS.com - Empat orang warga Surabaya tinggal di gubuk tidak layak huni di Dukuh Karangan, Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, Surabaya.
Mereka adalah Hadi Prayitno (38), ibu Hadi yang bernama Rubika dan kedua anak Hadi. Salah satu anak Hadi bahkan masih balita.
Baca juga: Viral, Video Pria Diduga Penculik Balita Ditindih Bangku yang Diduduki Warga di Surabaya
Hadi mengatakan, dirinya bersama ibu dan kedua anaknya sudah tinggal cukup lama di kawasan tersebut.
Rumah yang dihuninya saat ini, kata Hadi, sebenarnya milik salah satu saudaranya.
Di sana, ia hanya menumpang karena tidak memiliki penghasilan ntuk mengontrak rumah.
Bahkan dengan kondisi yang dialaminya itu, sang istri tiba-tiba meninggalkan Hadi setelah melahirkan anak kedua.
Ia saat ini harus mengurus seorang diri kedua anaknya yang masih belia.
"Tanah yang saya tempati ini bukan milik saya. Saya di sini tinggal sama ibu dan dua anak perempuan saya," kata Hadi.
Baca juga: 5 Tempat Beli Churros di Surabaya, Harga Mulai dari Rp 12.500
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.