KEDIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, tetap berencana menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen. Meskipun, tambahan kasus Covid-19 terbaru dialami oleh anak usia sekolah.
Sesuai rencana, Pemkot Kediri akan menerapkan PTM dengan kapasitas 100 persen untuk siswa kelas 6 hingga 9 mulai minggu kedua Bulan Januari 2022.
Sedangkan untuk siswa kelas 1 hingga 5 diterapkan dengan kapasitas 50 persen dan bergantian.
Baca juga: Pemkot Kediri Tanggung Biaya Pendidikan Anak Yatim Korban Covid-19
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Kediri, Fauzan Adima mengatakan, pihaknya berpegang pada panduan sekolah tatap muka sebagaimana yang tercantum dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri.
"Saat ini belum berpengaruh karena kasusnya kurang dari 1 persen dari jumlah populasi yang ada di sekolah," kata Fauzan Adima, Rabu (5/1/2022).
Berbeda dengan ketika kasus Covid-19 yang dialami anak usia sekolah melebihi 1 persen dari jumlah populasi. Ketika itu terjadi, maka pelaksanaan PTM akan ditunda.
"Baru kita pending pelaksanaan PTM," kata jubir yang sekaligus sebagai kepala Dinas Kesehatan ini.
Baca juga: Kota Kediri Catat Satu Kasus Covid-19 Baru Setelah Beberapa Pekan Nihil Penambahan Kasus
Sebelumnya diberitakan, kasus positif Covid-19 kembali terdeteksi di wilayah Kota Kediri pada 3 Januari 2022.
Kasus itu merupakan kasus pertama setelah sempat beberapa pekan tidak ada penambahan kasus.
Kasus terbaru itu adalah seorang anak usia 10 tahun dan masih duduk di bangku kelas 3 sekolah dasar.
Pihak Satgas Covid-19 masih melakukan tracing dan testing untuk penanggulangannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.