SITUBONDO, KOMPAS.com - Kemacetan panjang kendaraan terjadi di Jalan Nasional Pantura Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada Rabu (5/2/2025).
Kepala Pelaksana BPBD Situbondo, Sruwi Hartanto, menyatakan, curah hujan yang tinggi membuat sungai tidak bisa menampung air kiriman dari atas bukit. Aliran sungai itu meluap dan membanjiri jalan nasional sejak pukul 05.30 WIB.
"Tadi malam memang hujan deras sehingga air meluap dan meluber ke jalan nasional," katanya Rabu (5/2/2025).
Baca juga: Hujan Deras Landa Situbondo hingga Banjir, Modifikasi Cuaca Belum Diperlukan
Sruwi mengatakan, hujan terjadi sejak dini hari sampai pagi hari. Luapan air masih terus terjadi sampai pukul 10.00 WIB. Meski begitu, kendaraan masih bisa melintas.
Kanit Laka Polres Situbondo, Ipda Rachman, menyatakan bahwa banjir sudah mulai surut. Pada pukul 10.30 WIB, kemacetan kendaraan mulai terurai.
"Sungai yang jebol sekarang telah ditutup sehingga air sudah tidak meluber lagi dan kendaraan mulai bisa jalan," katanya.
Baca juga: Banjir Kiriman Rendam 800 Rumah, Jalan Pantura Mlandingan Situbondo Sempat Macet
Dia menyatakan, satu alat berat digunakan untuk memperbaiki sempadan sungai yang jebol tersebut.
Para petugas juga dikerahkan untuk mengatur arus lalu lintas supaya kembali lancar.
"Sekarang arus lalu lintas mulai teratasi dan kendaraan dari arah barat (Probolinggo) dan timur (Banyuwangi) mulai jalan," katanya.
Pantauan di lapangan, kemacetan kendaraan sepanjang 6 kilometer, mulai terjadi dari sebelum tempat wisata Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, sampai depan destinasi Beach Forest di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo. Kemacetan kendaraan berlangsung mulai pukul 05.30 WIB sampai pukul 10.00 WIB.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang