NGAWI, KOMPAS.com - Satuan Reserse dan Kriminal Polres Ngawi terus melacak jejak pembunuh Darwati, nenek pemilik kos yang ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumahnya di Desa Beran, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, pada Selasa (15/10/2024) lalu.
Tak hanya memeriksa saksi, Polres Ngawi meminta bantuan Tim Labfor Polda Jatim turun ke lokasi kejadian mencari aneka bukti untuk mencari pelaku pembunuhan Nenek Darwati pada Rabu (16/10/2024) sore.
Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Piter Krisnawan yang dikonfirmasi di lokasi kejadian menyatakan, keberadaan tim Labfor Polda Jatim mencari bukti-bukti tambahan yang digunakan untuk pembuktian pengungkapan pelaku kasus pembunuhan Nenek Darwati.
“Kami bersama Tim Labfor Polda Jatim melakukan olah TKP lanjutan kasus kekerasan serta perampokan atau pembunuhan terhadap korban (nenek Darwati). Kami lakukan ini untuk mencari bukti-bukti tambahan yang digunakan untuk pembuktian (pengungkapan pelakunya),” kata Joshua.
Baca juga: Nenek Pemilik Kos yang Ditemukan Tewas di Ngawi Diduga Korban Pembunuhan
Pantuan di lokasi nampak lima petugas Labfor Polda Jatim mengecek noda merah hingga bercak darah yang mengarah ke salah satu kamar penghuni kos. Tim Labfor Polda Jatim mengumpulkan barang bukti di ruang tamu tempat jasad korban ditemukan hingga salah satu kamar kos selama kurang lebih 2,5 jam.
Joshua memastikan, Darwati menjadi korban pembunuhan. Pasalnya, hasil otopsi menemukan beberapa tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban yang disinyalir akibat benturan benda tumpul di antaranya luka pada bagian kepala, pelipis hingga bagian mulut.
“Pada tubuh korban ditemukan tanda-tanda kekerasan utamanya di bagian kepala itu terdapat luka. Kemudian ada luka terbuka pada bagian pelipis dan luka pada bagian mulut,” tutur Joshua.
Baca juga: Nenek Pemilik Kos di Ngawi Ditemukan Tewas Mengenaskan, Tangan Diikat
Joshua menuturkan, korban dinyatakan meninggal lantaran adanya penyumbatan pada saluran napas bukan karena kehabisan darah.
Joshua menambahkan, Sat Reskrim Polres Ngawi sudah memeriksa 11 orang sebagai saksi. Sebelas saksi itu berasal dari tetangga hingga penghuni kos.
Informasi yang dihimpun, polisi sejatinya sudah mengantongi identitas terduga pelaku. Satuan Reskrim Polres Ngawi akan segera menyampaikan bila sudah menemukan dan menangkap tersangka pembunuh nenek Darwati.
“Kami secepatnya akan sampaikan semua tentang hasil penyelidikan kami. Tetapi kami terus menghimpun keterangan saksi dan mencari bukti untuk menemukan tersangka kasus ini,” demikian Joshua.
Diberitakan sebelumnya, nenek Darwati (78), perempuan pemilik kos di Desa Beran, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, ditemukan tewas mengenaskan di dalam rumahnya, Selasa (15/10/2024). Saat ditemukan, tangan korban terikat tali dan mulutnya tersumpal kain.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang