Penipuan Berkedok Kiai di Ponorogo, Korban Serahkan Uang, tapi Pelaku Tak Datang Mengobati

KOMPAS.com - Beberapa warga Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur melaporkan kasus penipuan ke Polsek Slahung pada Jumat (11/10/2024).

Penipu yang mengaku kiai tersebut, mengklaim bisa menyembuhkan penyakit sehingga warga Desa Tugurejo yang mempunyai sakit kronis pun percaya.

Mereka pun menyerahkan sejumlah uang kepada pria yang mengaku sebagai Gus Wahid dengan harapan penyakitnya bisa diobati.

“Yang cerita dan lapor ke saya ada dua orang. Lalu meneruskan laporan ke polisi. Sebenarnya banyak, tapi yang lapor baru dua,” ungkap Kepala Desa Tugurejo, Siswanto, Jumat (11/10/2024).

Baca juga: Warga Ponorogo Tertipu Kiai yang Mengaku Bisa Obati Penyakit Kronis, Sejumlah Korban Telah Setor Uang Rp 3 Juta-Rp 4 Juta

Ia mengatakan awalnya terduga pelaku itu mengisi ceramah di masjid yang ada di Desa Tugurejo.

“Ya ceramah dalil. Termasuk mengaku mengobati penyakit. Apapun penyakitnya. Dan beberapa warga percaya,” kata Siswanto.

Warga yang percaya kemudan menyerahkan uang ke pelaku. Setelah itu terduga pelaku masih beberapa kali datang ke rumah korban. Namun setelah itu pelaku menghilang tanpa ada jejak.

“Dua orang itu, bilangnya ke saya uang yang terlanjur diserahkan Rp 3 juta sampai Rp 4 juta,” kata Siswanto.

Dia mengatakan, dua orang yang tertipu itu memiliki keluarga yang menderita penyakit kronis. Keluarga sudah membawa berobat, namun tidak kunjung sembuh.

“Entah bagaimana ceritanya kok percaya. Mungkin sudah putus asa, lalu kiai yang datang itu terlihat meyakinkan, akhirnya percaya,” urainya.

Baca juga: Politikus PKB Resmi Jadi Ketua DPRD Ponorogo

Kapolsek Slahung, AKP Pitoyo membenarkan ada kasus penipu berkedok kiai, yang saat ini masih didalami oleh pihak kepolisian.

“Masih kami dalami, yang jelas awalnya korban tidak mau laporan. Walaupun begitu, kami ke lokasi dan meminta keterangan,” pungkasnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis; Sukoco | Editor: Aloysius Gonsaga AE)