Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Lumajang Akan Gabungkan Penambang Legal dan Ilegal

Kompas.com - 06/05/2024, 15:16 WIB
Miftahul Huda,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, berencana menggabungkan penambang ilegal dengan penambang yang legal atau resmi.

Penjabat (Pj) Bupati Lumajang Indah Wahyuni mengatakan, rencana penggabungan ini dilakukan untuk menyelamatkan potensi pajak daerah dari sektor pertambangan pasir yang bocor akibat maraknya pertambangan ilegal.

"Kita ingin minimalisir kebocoran PAD kita dari sektor pertambangan pasir, mengingat potensi pasir Lumajang sangar melimpah," kata Yuyun di Lumajang, Senin (6/5/2024).

Baca juga: Pengedar Sabu Asal Lumajang Ditangkap Usai Bertransaksi di Depan Restoran Ayam Goreng

Teknisnya, pemerintah akan mengaktifkan kembali satuan tugas (Satgas) pertambangan pasir yang dulu sempat dibentuk dan kemudian tidak aktif.

Satgas ini nantinya akan mendata jumlah penambang ilegal dan penambang legal sesuai dengan kecamatan tempat mereka bekerja.

Nantinya, para penambang ilegal atau tambang rakyat difasilitasi untuk menambang di wilayang izin usaha pertambangan yang aktif.

Dengan demikian, para penambang ilegal tidak bisa lagi menambang di sembarang tempat. Apalagi kawasan yang tidak ada izin usaha pertambangannya.

Pasir hasil galian tambang rakyat nantinya juga jelas asal usulnya dari IUP-OP milik siapa.

Sebagai informasi, jumlah pengusaha pemilik Izin Usaha Pertambangan Operasi Pertambangan (IUP-OP) di Lumajang semakin menurun.

Baca juga: 3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

Awalnya, terdapat 52 pengusaha pemilik IUP-OP. Namun, saat ini jumlahnya tinggal 29 pengusaha saja.

"Kita ingin tertibkan, jadi yang ilegal ini nanti kita akan diakomordir lewat teman-teman pemilik IUP-OP, tujuannya biar gak ada kebocoran lagi di PAD kita," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Kisah Mbah Harjo Berhaji di Usia 109 Tahun, Hatinya Bergetar Melihat Kabah

Surabaya
PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

PPP Beri Rekomendasi Maju Pilkada Jatim 2024 untuk Khofifah-Emil

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Sejarah Kerajaan Singasari: Silsilah, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3 Kilometer

Surabaya
Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Bayi Laki-laki Ditemukan di Teras Rumah Warga, Banyak Rumput Menempel di Tubuhnya

Surabaya
Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Kisah Nenek Penjual Bunga Tabur di Lumajang Menabung Belasan Tahun demi Naik Haji

Surabaya
Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Gunung Semeru Meletus 7 Kali Sabtu Pagi

Surabaya
Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Pria di Probolinggo Perkosa Sepupu Istri, Dibawa ke Hotel 3 Hari

Surabaya
Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Cerita Perempuan di Surabaya 10 Tahun Diteror Foto Mesum oleh Teman SMP

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com