BANYUWANGI, KOMPAS.com - HL (31), seorang wisatawan asal China, tewas karena terjatuh dari atas bibir jurang di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (20/4/2024).
Korban merupakan warga negara asing (WNA) China yang tengah menikmati wisata ke Banyuwangi bersama dengan suaminya, ZY (32).
Berikut kronologi lengkap korban terjatuh ke jurang Kawah Ijen Banyuwangi :
Menurut keterangan sejumlah saksi, korban HL berangkat berwisata ke TWA Kawah Ijen Banyuwangi bersama suaminya, ZY.
Baca juga: WNA China Tewas Terjatuh Saat Berfoto di Kawah Ijen, Ini Kesaksian Pemandu
Pasangan suami istri yang belum lama menikah itu berwisata ke TWA Kawah Ijen Banyuwangi bersama seorang pemandu wisata bernama Guswanto.
Mereka berangkat bersama rombongan dari Paltuding ke kawah Ijen pada Sabtu (20/4/2024) sekitar pukul 02.10 WIB.
Keduanya kemudian naik ke Gunung Ijen, lalu turun ke bagian jalur kawah untuk menyaksikan fenomena api biru atau blue fire di dasar kawah.
Setelah puas melihat blue fire, korban dan rombongan naik kembali ke bibir kawah untuk untuk menyaksikan matahari terbit.
Saat sampai di bibir kawah, mereka berniat untuk mengabadikan momen proses matahari terbit dari Gunung Ijen itu dengan mencari spot foto.
Setelah keduanya menemukan spot foto yang diinginkan, ZY, suami korban kemudian berfoto dengan latar belakang matahari terbit.
Awalnya sang suami melakukan sesi foto seorang diri. Namun setelah itu, istri ZY bergantian minta berpose.
Saat itu, yang memfoto korban adalah Guswanto sang pemandu dan ZY, suami korban.
"Yang foto saya dan suaminya," kata Guswanto, Senin (22/4/2024).
Baca juga: Turis Asal China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen Saat Foto, Korban Meninggal Dunia
Proses pengambilan foto itu awalnya tidak terjadi masalah. Korban bahkan berfoto dengan jarak sekitar 2-3 meter dari bibir kawah.
Tak lama setelah itu, korban mundur untuk mendekat ke obyek kayu yang berada di belakangnya.